PIKIRAN RAKYAT - Wakil presiden Malawi dan sembilan orang lainnya dilaporkan tewas dalam kecelakaan pesawat pada Selasa 11 Juni 2024. Pesawat yang mereka tumpangi jatuh akibat cuaca buruk.
Wakil presiden sedang dalam perjalanan untuk menghadiri pemakaman mantan jaksa agung negara itu, Ralph Kasambara. Saulos Chilima menjalani tugas keduanya sebagai wakil presiden Malawi.
Pesawat yang membawa Wakil Presiden Saulos Chilima (51) awalnya hilang kontak pada Senin 10 Juni 2024 pagi. Insiden itu pun mendorong operasi pencarian besar-besaran di negara Afrika tenggara tersebut.
Presiden Malawi, Lazarus Chakwera mengatakan bahwa petugas penyelamat telah menemukan puing-puing di hutan lebat di utara negara itu, dan tidak ada yang selamat.
"Kata-kata tidak dapat menggambarkan betapa memilukannya ini," ucapnya.
"Dia (Saulos Chilima) orang baik, ayah dan suami yang berbakti serta warga negara patriotik yang melayani negaranya dengan perbedaan," kata Lazarus Chakwera.
Saulos Chilima diperkirakan akan mencalonkan diri sebagai presiden dalam Pilpres 2025. Pesawat militer Malawi yang membawanya telah berhasil menyelesaikan perjalanan hanya beberapa jam sebelum penerbangan maut terjadi.
"Terlepas dari rekam jejak pesawat dan pengalaman kru, ada yang tidak beres dengan pesawat itu," ujar Lazarus Chakwera.
Kronologi Kecelakaan
Pesawat lepas landas pada Senin 10 Juni 2024 pukul 9.17 pagi waktu setempat dari ibu kota Malawi, Lilongwe. Penerbangan itu membawa mantan ibu negara Malawi, Shanil Dzimbiri, dan tiga anggota militer Malawi.