kievskiy.org

Tiongkok Bersumpah Balas Dendam Jika AS Lanjutkan Jual Senjata ke Taiwan

Ilustrasi bendera Tiongkok.
Ilustrasi bendera Tiongkok. /Pixabay/SW1994

PIKIRAN RAKYAT - Tiongkok berjanji untuk membalas jika Amerika Serikat (AS) melanjutkan penjualan persenjataan canggih ke Taiwan, yang memiliki nilai lebih dari satu miliar dolar AS atau setara Rp14,6 triliun.

Pernyataan dari kementerian pertahanan Tiongkok tidak memberikan rincian, tetapi perkembangan tersebut menandai kemerosotan lebih lanjut dalam hubungan antara Beijing dan Washington yang telah mencapai titik terendah dalam beberapa dekade.

"Kegagalan untuk melakukannya akan memaksa pihak Tiongkok untuk melawan dengan tegas," begitu pernyataan Kementerian pertahanan Tiongkok, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Japan Today.

Baca Juga: Bertemu Paus Fransiskus, Jusuf Kalla Ungkap Pesan dari Pemimpin Gereja Katolik Sedunia

Pada Rabu, 21 Oktober 2020, Departemen Luar Negeri AS mengumumkan telah memberi lampu hijau pada penjualan 135 rudal serangan darat presisi, peralatan terkait, dan pelatihan ke Taiwan untuk meningkatkan kemampuan pertahanannya.

Deplu AS menyebutkan paket itu bernilai lebih dari satu miliar dolar.Rudal tersebut dibuat oleh Boeing.

Tiongkok menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri yang akan dianeksasi secara paksa jika perlu. AS hanya mempertahankan hubungan tidak resmi dengan Taiwan untuk menghormati Beijing.

Baca Juga: Ceritakan saat Dul Jaelani Nyatakan Cinta, Tissa Biani: Waktu Itu Jalan-jalan di Curug

Namun, undang-undang AS mewajibkan pemerintah untuk memastikan Taiwan dapat mempertahankan pertahanan yang kredibel dan beberapa tahun terakhir.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat