BANDUNG, (PR). Anggota Komisi VIII DPR dari Dapil Jawa Barat I Ledia Hanifa Amaliah meminta agar para pelaku pemerkosaan dan pembunuhan siswi SMP berusia 14 tahun di Bengkulu April lalu mendapat hukuman maksimal. Di sela-sela Kunjungan Kerja Komisi VIII, ia menyatakan dukungannya agar para pelaku dikenakan pasal berlapis. “Tindak kejahatan mereka pantas dikenai pasal berlapis. Mereka terhitung melakukan pemerkosaan, kekerasan terhadap anak, kekerasan terhadap perempuan, pembunuhan, mabuk-mabukan di area umum. Karenanya kami bisa berharap mereka diberi tuntutan pidana mati atau pidana seumur hidup bagi pelaku dewasa atau yang berusia di atas 18 tahun dan pidana maksimal bagi pelaku di bawah 18 tahun,” ujarnya seperti dikutip dari Jabarprov.go.id, Kamis 5 Mei 2016. Terkait informasi tambahan bahwa para pelaku terbiasa menonton film porno dan berpeseta minuman keras sebelum melakukan aksi kejinya, menambah kegeraman Ledia . Ia pun meminta pemerintah melakukan upaya perlindungan anak dan perempuan dengan lebih komprehensif dan sigap. “Kasus ini selain dilihat sebagai kejahatan kekerasan, pemerkosaan, pembunuhan, juga memaparkan adanya persoalan paparan pornografi dan miras. Penangannya baik terkait kasus ini maupun sebagai upaya perlindungan perempuan dan anak di masa depan adalah dengan juga mengatasi persoalan miras dan video porno di tengah masyarakat,” tuturnya. Terkait upaya pencegahan tindak kejahatan kekerasan terutama kepada perempuan dan anak di tengah masyarakat, Ledia mengingatkan perlunya dibuat semacam satgas di tingkat RT-RW. Warga masyarakat harus mau mengambil peran mulai dari hal yang paling dekat, mudah, dan mampu dilakukan. Jumlah kasus kekerasan seksual terhadap anak di Jawa Barat tergolong tinggi. Setiap hari, sedikitnya 13 anak mengalami kekerasan seksual. Setiap tahun, terdapat 4.500 lebih laporan kasus kekerasan terhadap anak. Demikian disampaikan Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak Jawa Barat, Netty Prasetyani Heryawan. Sebagian besar pelaku adalah orang terdekat korban seperti keluarga dan tetangga sedangkan sisanya adalah orang yang tidak dikenal korban. Dia mencontohkan, kasus yang terjadi di Kabupaten Bandung Barat di antaranya bocah berusia 11 tahun yang dicabuli kakeknya berumur 68 tahun hingga hamil. "Bahkan, anaknya sudah lahir dan tahun ini berusia 4 tahun," katanya.***
Kekerasan terhadap Anak di Jabar Tinggi, Perlindungan Harus Komprehensif
![](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/webp/photo/image/2017/02/cabul.jpg)
Terkini Lainnya
Tags
kekerasan
anak
pelecehan seksual
ledia Hanifa Amaliah
Netty Prasetyani Heryawan
Artikel Pilihan
Terkini
ASN Wanita Diduga Pemeran Video Asusila Pindah Tugas dari Sumut ke Jabar, Ini Alasannya
Diamankan Polisi Usai Konvoi Ugalan-ugalan, Belasan Pemotor Remaja di Ciamis Diserahkan ke Keluarga
ASN Jabar Diduga Pemeran Wanita Video Asusila Terancam Dipecat
BKD Jabar Panggil Wanita ASN yang Diduga Jadi Pemeran Video Asusila
Polisi Main Judi Online di Bekasi, Siap-siap Ditindak Provos
Polling Pikiran Rakyat
Terpopuler
Roti Aoka Dilaporkan sebab Kandungan Zat Terlarang, BPOM Ambil Tindakan?
Prediksi Skor AS Roma vs FK Kosice, Dilengkapi Starting Line-up Pemain
Sandiaga Uno Khawatirkan Kekuatan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar: Rekam Jejak Baik, Survei Unggul
HUT ke-60 Wanadri, Gelar Bandung Joy Riding Jelajah Nusantara Gowes hingga 5.000 Km ke IKN
Produsen Roti Aoka Bantah Pakai Pengawet Kosmetik: Kami Kantongi Izin Edar, dan Aman bagi Kesehatan
Jusuf Kalla: Masjid Harus Bisa Memakmurkan Jemaah, Tak Melulu Dimakmurkan Jemaah
LDII Kota Bandung dan Pemerintah Sinergi Tangani Judi Online dalam FGD Road to Musda VIII
Pihak Roti Aoka Bantah Isu Kandungan Bahan Kosmetik Berbahaya, Sebut Ada Persaingan Kotor
Sodium Dehydroacetate Ternyata Bisa untuk Roti, Viral Gegara Disebut Bahan Berbahaya dalam Roti Aoka
Anak dan Menantu Jokowi Maju Pilkada 2024, Mahfud MD Singgung soal Moral
Berita Pilgub
Partai Pengusung Anies Nyatakan Dukungan ke Putra Jokowi jika Maju Pilkada Jateng
Ansar Ahmad Tunggu Keputusan Golkar dan Gerindra Terkait Calon Wakilnya di Pilgub Kepri 2024
Kerja Mati-matian Agar Bupati Dipegang PKB, Begini Curhatan Plt Bupati Subandi Jelang Pilkada Sidoarjo 2024
Perbandingan Jumlah Harta Kekayaan Al Haris dan Romi Hariyanto, Dua Calon Gubernur Jambi 2024
Namanya Dikait-kaitkan dengan Pilgub Jabar, Sandiaga Uno Akui Lebih PD Maju di Jakarta
Pikiran Rakyat Media Network
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022