kievskiy.org

Inceng Suhardi, Pejuang Berdarah Tionghoa yang Gigih Bergerilya Saat Penjajahan Belanda dan Jepang 

UICun Seng alias Inceng Suhardi di Kampung Bojong lopang, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi,  Minggu 12 Agustus 2018 tengah memperlihatkan foto kenangan semasa perjuangan kemerdekaan.*
UICun Seng alias Inceng Suhardi di Kampung Bojong lopang, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Minggu 12 Agustus 2018 tengah memperlihatkan foto kenangan semasa perjuangan kemerdekaan.*

SEPEKAN menjelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke -73, terdapat kenangan mendalam tersendiri bagi Ui Cun Seng (87). Ditemui di Kampung Bojong Lopang, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, veteran Tionghoa yang telah berganti nama jadi Inceng Suhardi mengenang saat-saat bergerilya.

Bang Ceng, sapaan akrabnya, terlibat gerilya sejak Agresi Militer Belanda hingga pendudukan Jepang di tanah air. 

"Setiap menjelang kemerdekaan, ada detik detik yang mengharukan. Di kala turut berjuang dan bergerilya, saya waktu itu masih berusia remaja. Saya turut bersama para pejuang turun gunung dan turut bergerilya hingga masuk hutan," kata Inceng Suhardi.

Inceng Suhardi memastikan hanya  tinggal dirinya  pelaku sejarah  warga keturunan yang masih tersisa dan menikmati sisa hidupnya.  Sejak bergolaknya perang kemerdekaan, dia ikut serta dengan ribuan pejuang lainnya.

Dia turut serta memanggul senjata, terlibat pertempuran mulai melawan Jepang, hingga  melawan sekutu yang ingin mengembalikan kekuasaan pemerintah kerajaan Belanda di saentero nusantara.

"Semua orang, golongan dari berbagai latar belakang turut melawan militer Belanda. Kami bersatu padu menghadapi serbuan dan agresi tentara Jepang dan Belanda," katanya.

Pun saat penjajahan Jepang,  Inceng Suhardi muda sudah memiliki sifat nasionalisme menggebu kebangsaan Indonesia. Walaupun berdarah Tionghoa, dia tidak ragu turut bergabung dengan para pejuang di hutan.

"Saat itu, saya diberi tugas sebagai kurir untuk mendistribusikan kebutuhan logistik para pejuang. Termasuk mematai-matai kekuatan pasukan Belanda dan sekutu," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat