kievskiy.org

Ketua KPPS Meninggal karena Kecelakaan Lalu Lintas

Ilustrasi.*/DOK PR
Ilustrasi.*/DOK PR

CIBINONG,(PR).- Usai menghadiri rapat pleno rekapitulasi suara tingkat kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Ketua KPPS 16 Desa Galuga, Neneng Jamilah (30) meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di jalan raya Cibungbulang pada Selasa, 23 April 2019 malam. Nyawa korban tidak bisa diselamatkan meski sudah dibawa ke RSUD Leuwiliang.

Informasi yang diperoleh wartawan Pikiran Rakyat pada Selasa malam sekitar pukul 19.00 wib, korban bersama keponakannya, Popon (26), hendak pulang seusai menghadiri rapat pleno terbuka di PPK Kecamatan Cibungbulang. Mereka hendak pulang ke rumahnya di Kampung Sinar Jaya RT 09 RW 05, Desa Galuga dengan sepeda motor F 5645 FJ.

Korban Neneng duduk di jok belakang sepeda motor yang dikemudikan oleh Popon. Sejak keluar kantor kecamatan perjalanan ke rumahnya berjalan lancar tanpa hambatan.

Sepanjang jalan suasana jalan biasa saja tidak begitu padat. Karena pada malam hari arus lalu lintas di jalan raya Cibungbulang relatif sepi. Sehingga Popon yang mengendarai sepeda motor tanpa hambatan untuk menuju pulang .

Namun, sesampai di jalan raya Cemplang tepatnya di depan pabrik triplek, tiba tiba dari arah belakang ada sepeda motor yang menyalip. Karena kaget, seketika sepeda motor yang dikemudikan Popon jatuh ke sebelah kiri jalan. Sebelum sepeda motor jatuh, Popon sempat menginjak rem.

Ketika mereka berdua jatuh, warga setempat datang ke lokasi kejadian dan menolong korban. Keduanya langsung dibawa ke klinik Bhakti Rahayu, hanya beberapa kilometer dari tempat kejadian perkara.

Setelah dibawa ke klinik Bhakti Rahayu, ternyata kedua korban dirujuk untuk dibawa ke RSUD Leuwiliang yang jaraknya cukup jauh. Informasi yang diperoleh, sebelum mendapat penangganan dari pihak RSUD Leuwiliang, korban Neneng Jamilah sudah meninggal dunia.

Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena mengatakan, korban Ketua KPPS 16 Desa Galuga diduga kuat meninggal karena kecelakaan tunggal lalu lintas. "Setelah kejadian, petugas langsung melakukan olah TKP," katanya.

Menurut Ita Puspita Lena, sampai saat ini tengah dilakukan penyelidikan atas kasus kecelakaan tersebut. Dari informasi yang dihimpun petugas di lapangan, korban meninggal dunia sebelum mendapat perawatan dari pihak RSUD Leuwiliang. Kata Ita Puspita Lena, korban mengalami luka sobek pada jari jari kaki sebelah kiri. Sepeda motor korban telah diamankan petugas.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat