kievskiy.org

Anak Jalanan akan Mendapat  Orang Tua Asuh

ILUSTRASI.*/ DOK. PIKIRAN-RAKYAT
ILUSTRASI.*/ DOK. PIKIRAN-RAKYAT

BOGOR,(PR).- Dinas Sosial Kota Bogor  mendata setidaknya ada sekitar 1.300 anak jalanan di Kota Bogor.  Sesuai dengan janji  Wali Kota Bogor Bima Arya periode pemerintahan 2019 - 2024, mereka akan mendapatkan orang tua asuh.

“Pendataan terakhir memang segitu, tetapi pada 2018 yang kami razia dan kami bina sebanyak 480.  Sisanya tidak sempat terjaring, kita hanya lakukan validasi, supaya nanti kita tahu potensi anak jalanan di Kota Bogor ada berapa,” ujar Kepala Dinas Sosial Kota Bogor Azrin Syamsudin, saat dijumpai di Balai Kota Bogor, Selasa 7 Mei 2019.

Program orang tua asuh bagi anak jalanan, kata Azrin, merupakan upaya untuk memenuhi hak anak berupa hak hidup dan pendidikan yang layak. Nantinya,  program tersebut akan menganjurkan masing-masing pejabat eselon di Pemerintah Kota Bogor untuk menjadi orang tua asuh.

“Di setiap dinas kan ada minimal 5 pejabat eselon, kalau bisa jadi orang tua asuh untuk lima orang anak gelandangan, Insya Allah hak hidup dan hak pendidikan mereka terpenuhi,” kata Azrin.

Menurut Azrin,  saat ini Dinas Sosial Kota Bogor sedang melakukan pendataan terkait Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang nantinya akan menjadi tempat belajar anak jalanan.  Menurut Azrin,  setelah program orang tua asuh diluncurkan, pemenuhan hak pendidikan memang menjadi  target utama yang akan diberikan kepada anak jalanan.

“Nanti kita juga akan bekerja sama dengan panti-panti untuk menitipkan mereka. Nah, kendala di sini adalah mereka itu biasanya lebih suka dapat uang dengan cara cepat, misal mengamen di jalan dan sebagainya, ini yang jadi PR kita nanti,”kata Azrin.

Menurut Azrin, selain memenuhi hak pendidikan, anak jalanan di Kota Bogor juga akan mendapatkan pelatihan keterampilan selama tiga hingga enam bulan. Selepas diberi pelatihan, mereka bisa mengaplikasikan ilmu tersebut di dunia kerja.

“Anggarannya bisa dari Kemensos untuk pelatihan, kalau program orang tua asuh bisa dari CSR, atau pejabat, bisa juga dari APBD,” ucap Azrin.

Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan, program orang tua asuh  akan masuk dalam program prioritasnya bersama Dedie A Rachim.  Sejauh ini, permasalahan anak jalanan di Kota Bogor kurang terkoordinasi dengan baik.  Rencananya, Pemerintah Kota Bogor akan menghimpun semacam konsorsium untuk menyelesaikan permasalahan anak ajalanan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat