PIKIRAN RAKYAT - Elektabilitas Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto, unggul di Jawa Barat dibandingkan dengan kandidat lainnya yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Hal itu didasarkan hasil survei yang dilakukan LSI Denny JA.
Lembaga survei tersebut melakukan pengumpulan data pada 10-19 September 2023 dengan memakai metode multistage random sampling yang menyasar 440 responden dan tersebar di 27 kota dan kabupaten di Jabar. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara melalui kuisioner. Tingkat margin of error dari survei yang dilakukan berada di angka 4,8 persen.
Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA, Toto Izul Fatah, mengatakan, survei patut dilakukan di pulau Jawa karena Jawa merupakan provinsi penentu kemenangan.
"Jabar akan jadi salah satu provinsi yang menentukan siapa calon presiden nasional. Jawa ini penentu kemenangan, jika sudah menang di Jawa, maka otomatis menang, karena 70 persen pemilih ada di Jawa," kata Toto saat konferensi pers di Cafe Ayakan di Jalan Cimandiri Kota Bandung, Kamis, 28 September 2023.
Survei dilakukan dengan mengajukan pertanyaan utama yakni soal nama presiden yang akan dipilih oleh para responden apabila Pilpres digelar hari ini. Hasilnya, nama Prabowo berada di peringkat pertama dengan angka 46,1 persen kemudian disusul Anies Baswedan dengan angka 29,3 persen, dan Ganjar Pranowo dengan angka 18,4 persen. "Prabowo memimpin cukup jauh dengan 46,1 persen," ucap dia.
Baca Juga: Elektabilitas Anies Baswedan di Jawa Timur Masih Lemah Meski Sudah Gandeng Cak Imin Jadi Bacawapres
Ridwan Kamil tertinggi di bacawapres
Meskipun berada di peringkat pertama, sambung Toto, elektabilitas ketiga bacapres di Jabar terus meningkat bila dibandingkan dengan survei yang dilakukan pada bulan Februari 2022.
Pada bulan Februari 2022, elektabilitas dari Prabowo berada di angka 26 persen sedangkan pada September 2023 berada di angka 46,1 persen. Lalu, elektabilitas Anies pada bulan Februari 2022 di angka 17,3 persen sedangkan pada bulan September di angka 29,3 persen. Kemudian, elektabilitas Ganjar pada bulan Februari 2022 ada di angka 7,8 persen sedangkan pada bulan September 2023 ada di angka 18,4 persen.
"Di sini, tren elektabilitas di Februari 2022 dengan data hari ini atau September ada peningkatan yang merata, semua calon naik, Prabowo naik, Anies Baswedan dan Ganjar juga naik," ujar dia.
Sementara itu, terkait dengan elektabilitas bakal calon wakil presiden (Bacawapres), mantan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, menempati posisi pertama dengan elektabilitas mencapai angka 40,7 persen.