kievskiy.org

TNI AU Kerahkan Pesawat dan Helikopter Guna Bantu Pendistribusian Bantuan Bencana Alam Sulbar dan Kalsel

Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo saat melakukan pengecekan kesiapan pendistribusian bantuan bencana alam Sulbar dan Kalsel di Lanud Halim
Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo saat melakukan pengecekan kesiapan pendistribusian bantuan bencana alam Sulbar dan Kalsel di Lanud Halim /Dok: Dispenau

PIKIRAN RAKYAT - TNI Angkatan Udara menyiagakan sejumlah armada untuk digunakan membawa personel dan bantuan bagi korban terdampak bencana alam di Mamuju, Majene Sulawesi Barat dan Banjarmasin Kalimantan Selatan.

Selain itu, TNI AU juga menurunkan sejumlah personel untuk turut serta membantu masyarakat yang terkena dampak bencana di awal tahun 2021 ini.

Guna memastikan kelancaran pendistribusian bantuan dari Jakarta menuju lokasi bencana, Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo meninjau langsung proses pendistribusian di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin, 18 Januari 2021.

Baca Juga: Gempa Sulbar: 84 Meninggal Dunia, 1.185 Orang Luka dan Lebih dari 38 Ribu Orang Mengungsi

Dikatakan Marsekal TNI Fadjar, TNI AU akan menyiagakan alutsistanya guna mengangkut pendistribusian.

Adapun pesawat yang mengangkut bantuan terdiri dari pesawat C-130 Hercules, pesawat CN-295, Boeing dan juga Helikopter dari Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Lanud Abdulrachman Saleh Malang, dan Lanud Sultan Hasanuddin Makassar.

"TNI Angkatan Udara telah melaksanakan pendistribusian ke lokasi bencana yaitu Mamuju dan Banjarmasin dengan total bantuan sebanyak 87 ton," papar Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah dalam keterangannya yang diterima Pikiran-Rakyat.com, Senin, 18 Januari 2021.

Baca Juga: Bukan Babak Belur, Diprediksi Penjualan Mobil Bekas Justru Naik di Era Pandemi

Bantuan tersebut terdiri dari bantuan logistik dari Presiden RI, Kemensos, Basarnas, BNPB, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Panglima TNI dan instansi terkait lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat