PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya telah menunda penyelenggaraan ajang balap mobil ramah lingkungan Formula E.
Penundaan ajang balap mobil ramah lingkungan tersebut telah dilakukan sebanyak dua kali oleh Pemprov DKI Jakarta.
Diketahui penundaan ajang Formula E sebelumnya dilakukan pada 11 Maret 2020 ketika Covid-19 merebak di Indonesia.
Namun penundaan ini justru menuai tanda tanya di benak publik.
Pasalnya, muncul kontroversi yang menyeret persoalan seputar 'bola panas' anggaran ajang Formula E yang telah disiapkan.
Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Bekasi.com dalam artikel "Nasib Rp560 Miliar untuk Ajang Formula E Dipertanyakan, DPRD Jakarta Akan Minta Klarifikasi Anies Baswedan", kisruh mengenai anggaran biaya komitmen Formula E di Jakarta sebelumnya diutarakan oleh Anggota DPRD DKI Jakarta dari fraksi PSI Gilbert Simanjuntak.
Menanggapi kisruh anggaran Formula E, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani meminta semua pihak agar tabayun dan melakukan klarifikasi kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.