kievskiy.org

Sebut Ingin Kudeta AHY, Sekjen Demokrat: Moeldoko Janjikan Sejumlah Uang untuk Kader

Dadang-Sahrul Gunawan, menerima langsung SK dan formulir B1-KWK dari Ketua Umum DPP PD, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Jakarta, Selasa 25 Agustus 2020.*
Dadang-Sahrul Gunawan, menerima langsung SK dan formulir B1-KWK dari Ketua Umum DPP PD, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Jakarta, Selasa 25 Agustus 2020.*

PIKIRAN RAKYAT - Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky menyebutkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjanjikan sejumlah uang terhadap sejumlah kader yang diundang dalam gerakan kudeta Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Riefky menyampaikan, ada fakta yang menunjukkan bahwa Moeldok terlibat dalam gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat bersama sejumlah kader dan mantan kader.

Terlebih katanya, Moeldoko menjanjikan pemberian sejumlah dana. Bahkan 25 persen dana tersebut diberikan dalam pertemuan itu. Kendati demikian, Riefky tidak menyebutkan secara detail nominal uang yang dijanjikan oleh Moeldoko kepada kader yang terlihat dalam gerakan tersebut.

Baca Juga: Soal Isu Kudeta, Partai Demokrat Tegaskan Tak Tuduh Pejabat Istana Terlibat Gerakan Politik

"Menurut kesaksian sejumlah kader yang merasa dijebak juga telah dibagikan dan awal sekitar 25 persen sedangkan sisanya akan diberikan jika Kongres Luar Biasa (KLB) selesai dilaksanakan dan saudara Moeldoko telah menjadi pemimpin baru Partai Demokrat," Teuku Riefky menyampaikan kepada Pikiran-Rakyat.com, Jumat, 5 Februari 2021.

Teuku Riefky menyebutkan, semua ini membuktikan bahwa upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat oleh pihak luar itu nyata dan serius.

"Karena uang sudah mulai digelontorkan dan saudara Moeldoko sudah aktif melakukan pertemuan-pertemuan serta telah berbicara secara langsung dengan sejumlah kader Demokrat baik pusat maupun daerah yang diajak bertemu dengannya," ungkapnya.

Baca Juga: Kecepatan Angin Cenderung Tinggi, BMKG: Suhu Terdingin di Bandung Raya Capai 17,1 Derajat Celsius

Kata dia, dalam gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat Moeldoko juga aktif.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat