PIKIRAN RAKYAT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau melaporkan ratusan hektare lahan di wilayah tersebut ludes dilahap si jago merah.
Sejak awal Januari 2021, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tercatat kerap terjadi di Provinsi Riau.
Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Riau, Edwar Sanger, mengatakan jumlah lahan yang terbakar sampai saat ini mencapai 248,95 hektare.
Berdasarkan data dari BPBD Provinsi Riau, kebakaran lahan paling luas terjadi di Kabupaten Bengkalis, dengan 82 hektare lahan gambut terbakar.
Baca Juga: BRI Ventures Luncurkan Program Akselerasi Sembrani-Wira, Ini Dia Nama-nama Startup yang Terpilih
Baca Juga: Atalanta vs Real Madrid di Liga Champions, Zinedine Zidane Tak Mau Banyak Alasan
Selain di Kabupaten Bengkalis, karhutla juga terjadi di Kabupaten Siak seluas 45 hektare, Kota Dumai 40 hektare, dan Kabupaten Indragiri Hilir seluas 40 hektare.
Kemudian Kabupaten Pelalawan seluas 26 hektare, kepulauan Meranti seluas empat hektare, serta Indragiri Hulu dan Rokan Hilir seluas lima hektare.
Gubernur Riau, Syamsuar pun menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan di wilayahnya mulai dari pertengahan Februari hingga 31 Oktober 2021 mendatang.