PIKIRAN RAKYAT - Mantan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto menanggapi aksi 693 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Pasalnya ratusan pegawai KPK tersebut meminta agar pelantikan mereka sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) ditunda sebagai bentuk aksi solidaritas terhadap 75 pegawai yang tidak lolos.
Aksi solidaritas ini terbentuk dari inisiatif para pegawai KPK menindaklanjuti polemik TWK KPK yang tak kunjung usai.
Mengetahui gerakan yang dimotori oleh para pegawai KPK, Bambang Widjojanto memberi acungan jempol.
Baca Juga: Nikah Diam-diam, Perdana Menteri Inggris Gelar Pernikahan Rahasia
Apresiasi itu dia sampaikan melalui unggahan di akun Twitter pribadinya @KataBewe.
"LUAR BIASA & SALUT. Ini bukan sekadar Solidaritas," kata Bambang Widjojanto, sebagaimana dikutip dalam cuitan akun @KataBewe pada Minggu, 30 Mei 2021.
Lebih lanjut, dia menilai munculnya aksi solidaritas pada 75 pegawai KPK didasari oleh kemampuan yang memancarkan kewibawaan.
Sehingga dampak dari aksi solidaritas ratusan pegawai KPK ini nantinya diprediksi akan membentuk lembaga antirasuah yang solid dan kuat.