PIKIRAN RAKYAT - Tokoh NU, Umar Hasibuan atau Gus Umar heran di tengah keganasan Covid-19 muncul permintaan agar pemerintah memperhatikan ruang ICU bagi anggota DPR.
Lebih lanjut, Tokoh NU itu pun menyarankan agar pihak pengusul adanya ICU bagi anggota DPR tak menjadikan status sosialnya saat ini untuk mendapatkan sebuah keistimewaan.
Sebagai informasi, permintaan agar pemerintah memperhatikan ketersediaan ruang ICU bagi Anggota DPR diutarakan Anggota Komisi Komisi IX DPR Saleh Daulay, Selasa, 13 Juli 2021.
Dalam dalam Rapat Kerja bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Saleh Daulay membahas koleganya di DPR yang tidak mendapatkan ruang ICU saat terpapar Covid-19.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 14 Juli 2021: Andin Keguguran, Rencana Papa Surya Jebloskan Elsa Makin Serius
Saleh Daulay menduga akibat telat dibawa ke ruang ICU lantaran sejumlah rumah sakit penuh menyusul membludaknya pasien Covid-19 koleganya meninggal tak bisa tertolong.
Melihat pengalaman itu, Saleh Daulay menyampaikan kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dirinya tak mau lagi mendengar ada Anggota DPR tidak mendapatkan ICU.
“Anda tahu gak ada kepala daerah yang mimpin daerahnya saja meninggal karena RS (Rumah Sakit) penuh,” cuit Tokoh NU, Gus Umar dalam akun Twitter-nya @UmarChelsea_75, Rabu, 14 Juli 2021, dikutip Pikiran-Rakyat.com.
“Terus Anda mau minta keistimewaan karena anda anggota DPR?,” sambung Gus Umar.