YOGYAKARTA, (PR).- Warga terdampak pro bandara baru di wilayah Kecamatan Temon, Kulon Progo, Yogyakarta meminta relokasi gratis dan bebas pajak penjualan tanah, dan meminta jaminan pekerjaan. Koordinator warga, Pulung Raharjo, mengatakan beberapa kali warga melakukan aksi karena pemerintah belum merespon tuntutan warga sebagaimana disampaikan beberapa kali sebelumnya. "Kami sudah mendukung bandara. Tetapi tuntutan warga tidak mendapat respon positif," ucapnya. Mereka bahkan menyampaikan petisi kepada Bupati Kulon Progo, Hasto Wardoyo, agar mendapat relokasi gratis, jaminan pekerjaan, dan kompensasi bagi penggarap Paku Alam Ground (PAG). Selain melalui petisi, warga juga sempat menginap di depan Kantor Bupati. Salah seorang warga Desa Palihan, Kecamatan Temon, Mawarno (50) mengatakan pihaknya mengharapkan anggota dewan memperjuangkan masyarakat dengan mencarikan celah, supaya warga terdampak bandara diberikan tempat relokasi dan perumahan secara gratis atas kesediaan mereka merelakan tanahnya untuk pembangunan bandara. “Kami minta dukungan dewan, bagaimana kami memperoleh rumah gratis, tetapi bukan dari bentuk ganti rugi lahan melainkan secara hibah,” kata Mawarno. Ketua Fraksi PAN DPRD Kulonprogo Muhtarom Asrori mengatakan pembangunan bandara baru di Kulonprogo, jangan sampai membuat masyarakat terpinggirkan dan hanya menjadi penonton.Menurut dia, sampai hari ini, pemerintah kabupaten masih fokus memperhatikan warga terdampak langsung, dan belum memperhatikan warga lain yang ada di sekitar lokasi calon bandara yang juga terkena dampaknya. “Kami siap berjuang dengan bersama masyarakat Temon, khususnya warga terdampak bandara. Kami siap menampung aspirasi warga, baik di ruang fraksi atau pun di kantor DPD PAN Kulonprogo,” katanya.***
Warga Terdampak Bandara Baru Yogyakarta Minta Relokasi Gratis
![](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/webp/photo/image/2016/04/bandara jogja.jpg)
Terkini Lainnya
Tags
bandara
Yogyakarta
relokasi
Kulonprogo
Artikel Pilihan
Terkini
Debat Jadi Ajang Cari Talenta, Puspresnas Ungkap Dua Indikator Capaian
Pembalap Zahir Ali Rampung Diperiksa KPK Soal Pengadaan Lahan, Ini yang Didalami Penyidik
Bamsoet Mangkir Panggilan MKD DPR Buntut Pernyataan Seluruh Parpol Sepakat Amendemen Konstitusi
DBD Diklaim Meningkat Tiga Kali Lipat, Vaksinasi Jadi Salah Satu Upaya Kurangi Penyebaran
Kepala Baguna PDIP Dicegah ke Luar Negeri oleh KPK, Kasus Apa?
Polling Pikiran Rakyat
Terpopuler
Profil Gus Zizan: Tokoh Muda NU yang Inspiratif, Kini Terkena Skandal
Pegi alias Egi Buronan Kasus Vina Cirebon Ditangkap di Bandung, Buronan Lain Akan Ditembak jika Tak Menyerah
Ini Tampang Diduga Pegi Setiawan Alias Perong Alias Egi di Kasus Vina Cirebon
Kronologi Penangkapan Pegi Setiawan Alias Egi, Otak Utama Penghilangan Nyawa Vina Cirebon
Cara Beli dan Harga Tiket Persib Bandung vs Madura United Leg 1 Final Championship Series BRI Liga 1
Nyawa Wanita di Lembang Bandung Barat Dihilangkan Pria Bertopeng, Sempat Teriak Minta Tolong
Kapan Tiket Final Persib vs Madura United Dibuka? Kick Off 26 Maret 2024 di Stadion Si Jalak Harupat
Pegi Alias Perong di Kasus Vina Cirebon Ditangkap Polisi Setelah 8 Tahun Jadi Buronan
Detik-Detik Singapore Airlines Turbulensi Ekstrem, Penumpang dan Barang Jungkir Balik di Pesawat
Pegi Setiawan Alias Perong Tidak Melawan Saat Ditangkap, Sempat Jadi Buronan Kasus Vina Cirebon
Berita Pilgub
Hasto Kristiyanto: Pilkada Jatim dan Sumut Takkan Ada Kotak Kosong, PDIP Siap Beraksi
PKB Optimis Menang Pilgub Jatim 2024 Bersama PDIP, Elektabiltas Khofifah Masih Di Bawah 50%
Elektabilitas Khofifah di Bawah 50%, PKB-PDIP Yakin Menang di Pilgub Jatim 2024
Golkar Resmi Restui Firmansyah dan Ery Suandi Maju di Pilkada Karimun 2024
Kaesang Resmi Dukung Mangkunegara X dalam Pilkada Surakarta
Pikiran Rakyat Media Network
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022