kievskiy.org

Pengamat: Setya Novanto Perpanjangan Tangan ARB

BANDUNG, (PR).- Peneliti senior dari Center for Strategic and International Studies (CSIS) J. Kristiadi berpendapat, terpilihnya Setya Novanto sebagai Ketua Umum Partai Golkar tidak akan membawa banyak perubahan bagi partai berlambang pohon beringin itu. Dia menilai, Novanto sebagai ketua umum Golkar tetap dikuasai mantan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie. "Karena di situ ada Nurdin Halid sebagai operasional dan Sekjen Idrus Marham. Saya tidak percaya ada perubahan di Golkar kecuali hanya perpanjangan tangan ARB (Aburizal Bakrie) itu saja," katanya ditemui di kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Jumat, 20 Mei 2016. Bergabungnya Golkar dengan pemerintah pun, kata J. Kristiadi, harus diwaspadai. Soalnya kalau yang bergabung hanya oligarki kekuasaan, dia khawatir justru tidak menjadi stabilitas pemerintah. Hal itu menurut dia justru bisa membuat ada legitimasi menggerus kekayaan negara ini. "Ini paling berbahaya. Sehingga mendukung itu harus dibuktikan secara formal, bukan omongan. Harus ditunjukkan dengan mendukung kebijakan yang prorayat," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat