kievskiy.org

Update PPKM: Daftar 10 Daerah yang Masih Berstatus Level 4

Mural di Ciamis, Jawa Barat, Rabu 25 Agustus 2021 terkait PPKM.
Mural di Ciamis, Jawa Barat, Rabu 25 Agustus 2021 terkait PPKM. /Antara/Adeng Bustomi

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berlevel di sejumlah daerah hingga 4 Oktober 2021.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melaporkan, tren kasus terus menunjukkan perkembangan yang semakin baik.

"Kasus konfirmasi secara nasional hari ini berada di bawah 2.000 kasus dan kasus aktif sudah lebih rendah dari 60 ribu. Untuk Jawa-Bali, kasus harian turun," sebut Luhut Pandjaitan dalam jumpa pers virtual pada 20 September 2021.

"Situasi Pandemi Covid-19 terus menunjukkan perbaikan. Hasil estimasi dari tim FKM UI menunjukkan angka reproduksi efektif Indonesia untuk pertama kalinya selama pandemi, berada di bawah 1, yakni sebesar 0,98. 98,0% dari titik puncaknya pada 15 Juli lalu," sebut Luhut Pandjaitan menambahkan.

Baca Juga: Suara Gonggongan Anjing Tak Dipedulikan Warga, Pemilik Toko Emas di Bandung Tewas

Luhut Pandjaitan mengatakan, dalam perpanjangan PPKM terbaru, seluruh wilayah di Jawa-Bali tidak ada lagi yang berstatus Level 4.

Daerah yang masih menerapkan PPKM Level 4 berada di luar Jawa-Bali. Total ada 10 daerah yang masih menerapkan PPKM Level 4. Berikut daftarnya.

  1. Aceh Tamiang
  2. Pidie
  3. Kota Padang
  4. Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan
  5. Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan
  6. Kota Kutaikartanegara, Kalimantan Timur
  7. Kota Tarakan, Kalimantan Utara
  8. Kota Balikpapan, Kalimantan Timur
  9. Bangka, Bangka Belitung
  10. Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara

Baca Juga: Aturan Baru PPKM: Anak di Bawah 12 Tahun Boleh Masuk Mal, Bioskop Diizinkan Buka

Luhut Pandjaitan meminta masyarakat tidak euforia meski tren kasus terus menunjukkan perbaikan.

"Pemerintah hari ini terus memohon kepada masyarakat agar sekali lagi tidak beruforia yang pada akhir mengabaikan segala bentuk protokol kesehatan yang ada. Apa yang dicapai kita bersama hari ini, tentunya bukanlah bentuk euforia yang harus dirayakan. Kelengahan sekecil apapun yang kita lakukan ujungnya akan terjadi peningkatan kasus dalam beberapa minggu kedepan," kata Luhut Pandjaitan.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat