kievskiy.org

Terjadi Pembakaran Masjid di Makassar, Mahfud MD: Jangan Buru-buru Putuskan Pelakunya Orang Gila

Menko Polhukam Mahfud MD memberikan tanggapan terkait pembakaran mimbar Masjid Raya Makassar.
Menko Polhukam Mahfud MD memberikan tanggapan terkait pembakaran mimbar Masjid Raya Makassar. /YouTube Kemenko Polhukam RI


PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memberikan tanggapannya terkait pembakaran mimbar Masjid Raya Makassar, Sulawesi Selatan. Ia menyatakan pemerintah sangat menyesalkan kejadian tersebut.

"Pertama-tama pemerintah menyatakan sangat menyesalkan kejadian tersebut dan mengutuk para pelakunya," kata Mahfud MD dalam keterangan yang disiarkan di YouTube Kemenko Polhukam RI, Sabtu, 25 September 2021.

Dia menegaskan kepada aparat keamanan untuk mengusut kejadian tersebut.

"Pelakunya sudah ditangkap dan sedang diproses untuk diselidiki dan disidik lebih lanjut atas kejadian itu," ujarnya.

Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia Sabtu, 25 September 2021: Tambah 2.137 Kasus Baru, 3.746 Orang Sembuh

Mahfud berharap pemeriksaan pembakaran mimbar masjid di Makassar itu harus tuntas dan terbuka. Dia juga meminta untuk tidak terburu-buru memutuskan pelakunya orang gila.

"Pemeriksaaan ini harus tuntas dan terbuka. Jangan terburu-buru memutuskan bahwa pelakunya orang gila seperti yang sudah-sudah," kata dia.

"Dulu ketika Syekh Ali Jaber dianiaya oleh seseorang. Lalu ada yang berteriak dari keluarga dan sebagainya bahwa pelakunya orang gila,".

Baca Juga: Saat Rohimah Mengadu Nasib, Kiwil Malah Pamer Kemesraan dengan Venti: Lebih Senang..

Mahfud mengatakan pemerintah tidak sepakat jika setiap pelaku itu selalu dianggap orang gila.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat