kievskiy.org

Mabes Polri Tegaskan Muhammad Kace Hanya Minta Maaf pada Irjen Napoleon Bukan Cabut Laporan

Kolase foto diduga wajah M Kece babak belur dan Napoleon Bonaparte saat menghadiri persidangan dirinya.
Kolase foto diduga wajah M Kece babak belur dan Napoleon Bonaparte saat menghadiri persidangan dirinya. /Instagram/@jayalah.negriku/Antara

PIKIRAN RAKYAT - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono menegaskan bahwa tersangka kasus penodaan agama Muhammad Kace hanya meminta maaf kepada Irjen Napoleon.

Rusdi membantah jika disebutkan Kace telah mengajukan pencabutan laporan penganiayaan yang dilakukan Napoleon.

"Jadi sampai saat ini penyidik tidak menerima pencabutan laporan sehingga kasusnya masih terus diproses oleh penyidik jelas ya," kata Rusdi di Mabes Polri, Jumat, 8 Oktober 2021.

Sejauh ini Polri masih memproses kasus dugaan penganiayaan tersebut yang dilakukan Napoleon kepada Muhammad Kace di dalam Rutan Bareskrim Polri.

Baca Juga: Heboh Tagar Percuma Lapor Polisi di Media Sosial, Polri Beri Tanggapan

"Dari penyidik seperti itu, bahwa hanya permintaan maaf dsri yang bersangkutan tapi tidak melakukan pencabutan daripada laporan yang telah dibuat yang bersangkutan sehingga kasusnya masih diproses oleh penyidik," tuturnya.

Sebelumnya, beredar informasi dari kuasa hukum Napoleon yang mengklaim bahwa Muhammad Kace telah mencabut laporan kasus dugaan penganiayaaan tersebut.

Oleh sebab itu, Yani mengaku heran dengan adanya kelanjutan kasus tersebut dari pihak kepolisia.

Yani mengungkapkan bahwa laporan pencabutan itu telah diajukan pada 3 September 2021 lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat