kievskiy.org

Proyek Pelabuhan Patimban Terkendala Pembebasan Lahan

JAKARTA, (PR).- Proyek Pelabuhan Patimban yang berlokasi di Subang, Jawa Barat masih terkendala pembebasan lahan seluas 570 hektar. Padahal pembangunan fisik ditargetkan dimulai awal 2018.

Seperti dilaporkan Kantor Berita Antara, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Bay M Hasani saat ditemui di Kemenhub, Jakarta mengaku saat ini seluruh prosesnya masih sesuai jadwal (on schedule). Dia memastikan Desember pelelangan kontraktor proyek sudah selesai tanda tangan kontrak.

"Kalau sekarang kita lelang, tapi lahannya belum pas betul dan tersedia cukup nanti enggak 'match' (sesuai)," katanya, Kamis 14 September 2017, seperti dilansir Kantor Berita Antara.

Sementara itu, kepastian lahan merupakan salah satu syarat untuk mencairkan pinjaman dari pihak Jepang, yaitu Lembaga Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) senilai Rp13,7 triliun.

"Termasuk persyaratan, kalau enggak ada lahan apa yang mau dibangun kan, termasuk di sisi daratnya, tapi sudah direncanakan semua. lahan sudah ada, tinggal pembebasan saja," katanya.

Namun, dia menambahkan anggaran untuk pembebasan lahan yang terdiri dari persawahan, tambak dan perumahan belum ada.

"Sudah direncanakan sudah dipastikan berjalan dengan lancar, sedang menunggu anggarannya tersedia. Ini berjalan simultan, hanya untuk meyakinkan kapan dibebaskan setelah nanti dibebaskan kita punya rencana pembangunan. Anggaran tinggal di ketok saja, sehingga sejalan dengan pelelangan," katanya.

Badan Pertanahan Nasional (BPN) saat ini melakukan pendatan dan pengukuran lahan.

"Prosesnya masih panjang, karena setelah pengukuran masih ada perhitungan kebutuhan anggaran pembebasan melalui titip ganti rugi ke pengadilan (appraisal)," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat