kievskiy.org

Presiden Ajak FKPPI Tangkal Hoax

PRESIDEN Joko Widodo bersama Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dan mantan Wakil Presiden Try Sutrisno menghadiri apel kebangsaan bela negara Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) di Monumen Nasional, Sabtu 9 Desember 2017.*
PRESIDEN Joko Widodo bersama Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dan mantan Wakil Presiden Try Sutrisno menghadiri apel kebangsaan bela negara Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) di Monumen Nasional, Sabtu 9 Desember 2017.*

JAKARTA, (PR).- Presiden Joko Widodo bertindak sebagai inspektur apel kebangsaan bela negara Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) di Monumen Nasional, Sabtu 9 Desember 2017. Dalam pidatonya, Joko Widodo menekankan kepada putra-putri purnawirawan untuk menangkal informasi yang menyesatkan.

Dia mengatakan, seiring dengan perkembangan teknologi informasi, masyarakat dituntut untuk lebih waspada terhadap nilai-nilai asing yang dapat merusak kehidupan berbangsa dan bernegara. Dia meminta FKPPI untuk membantu negara menangkal upaya-upaya yang bertentangan dengan pancasila.

"Saya minta kepada FKPPI agar berada di garda terdepan untuk memberantas berita-berita bohong yang menyesatkan rakyat, memberantas ujaran kebencian yang merusak rakyat, dan menghadang ajaran lain yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila," ujarnya.

Selain itu, Presiden juga mengajak keluarga besar FKPPI untuk mendukung upaya pemerintah dalam memberantas kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga Indonesia. Caranya yaitu dengan memperkecil ketimpangan serta merajut kerja sama sesama anak bangsa dari seluruh nusantara.

"Itulah alasannya mengapa saya memprioritaskan pembangunan infrastruktur di seluruh pelosok Indonesia. Kita ingin memperbaiki jalur logistik, memperkuat perdagangan, terus mempersatukan Indonesia karena infrastruktur bisa mempersatukan, dan membangun keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," ujarnya.

Joko Widodo mengharapkan agar FKPPI dapat memperluas dan mengoptimalkan jaringannya di seluruh Indonesia. FKPPI diharapkannya dapat bergerak bersama dengan pemerintah membantu masyarakat miskin dan memajukan daerah-daerah terluar.

"Jaringan FKPPI di seluruh pelosok Indonesia harus dioptimalkan untuk membantu pemerintah meningkatkan kualitas sumber daya manusia di masyarakat, mempersiapkan masyarakat menghadapi kompetisi global yang semakin ketat, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat," tuturnya.

Menjaga Pancasila

Mengakhiri sambutannya, Kepala Negara berpesan agar FKPPI selalu siap sedia dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan memfokuskan tenaga dan pikiran untuk terus menjaga Pancasila.

"Kita harus mengarahkan seluruh pikiran dan tenaga untuk selalu menegakkan NKRI, memperkukuh Pancasila, menjaga Bhinneka Tunggal Ika, dan menjamin keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat