PIKIRAN RAKYAT - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, 'meneriaki' Presiden Joko Widodo alias Jokowi agar rencana kebijakan penangkapan ikan terukur berbasis kuota dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dipertimbangkan kembali.
KKP berencana menerapkan kebijakan penangkapan ikan terukur berbasis kuota pada awal tahun 2022.
Rencananya, investor dalam negeri dan asing akan diundang untuk mengikuti lelang kuota tangkap ikan di zona komersial atau industri.
Susi Pudjiastuti mengatakan, daripada mengundang kapal asing untuk menangkap ikan di Indonesia, lebih baik mendorong anak-anak muda di Indonesia untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada di laut untuk menyejahterakan kehidupan mereka.
Baca Juga: Rumah Vanessa Angel Habis Kontrak 3 Bulan Lagi, Sahabat Gencar Cari Kak Seto, Ada Apa?
"Visi Bapak Presiden @jokowi, Laut adalah masa depan bangsa ... Indonesia menjadi poros maritim Dunia .. tetap melekat di jiwa .. kangan perbolehkan lagi kapal2 asing atau ex asing beroperasi kembali di Lautan kita. Menangkap ikan kita bisa sendiri, kapal2 buatan indonesia bisa," kata Susi Pudjiastuti melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @susipudjiastuti pada 25 November 20221.
"Laut adalah sumber protein yg paling murah & termudah untk kita dapatkan. Penduduk kita makin banyak, kita akan memerlukan banyak sumber protein untk membangun manusia-manusia Indonesia yg berkualitas."
"Dengan segala kerendahan hati saya mohon dg sangat kebijakan ini dipertimbangkan kembali," kata Susi Pudjiastuti mengimbuhkan.
Baca Juga: PPKM Level 3 Saat Nataru Bersifat Sementara, Ayo Kerja Sama Turunkan Tren Kasus Covid-19
