kievskiy.org

Serangan Hacker yang Makin Menggila Membuat Repot Pemerintah 

null
null

YOGYAKARTA, (PR).- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DIY menyebut ada 30.000 serangan hacker sepanjang awal tahun hingga bulan pertengahan April ini. Para hacker ini makin menggila menyerang dan berusaha untuk melemahkan sistem server yang dimiliki oleh masing-masing Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) di DIY dan lembaga penyelenggara Pemilu.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika DIY, Rony Primanto Hari di Yogyakarta, Selasa 23 April 2019. Menurutnya, serangan ini paling banyak terjadi pada saat persiapan Pemilu serentak. 

“Hingga kini kami belum mengetahui motif dari upaya seragan tersebut. Kami menduga ini berkaitan dengan pemilu yang baru saja dilaksanan,” tuturnya.

Meski sempat dibuat repot, Rony menuturkan pihaknya berhasil mengatasi serangan tersebut dan tidak ada data atau server yang dilumpuhkan.

“Serangan ini sejak bulan Januari dan sampai saat ini masih ada. Pantauan kami serangan ini dilakukan para hacker kepada server lembaga-lembaga pemerintah. Belum tahu motivasinya apakah merusak data, memberikan info hoaks atau iseng,” ucapnya.

Data terakhir, kata dia, serangan paling banyak di bulan Maret dan dimungkinkan pada bulan April ini juga ada peningkatan. Pihaknya pun mengatakan, pengawasan pada server-server milik OPD di seluruh Pemprov DIY menjadi bagian tugasnya.

“Kami memiliki tim pemantau untuk merespon setiap kejadian secara realtime pada sistem informasi ini. Hal ini untuk segera menindaklanjuti jika akan ada perusakan data, pencurian data atau pembobolan server,” ujarnya.

Rony mengatakanm, dari pantauan dan analisis yang dilaksanakan timnya, IP address dari para penyerang ini mayoritas dari luar negeri. Namun, pihaknya belum bisa memberikan keterangan lokasi pastinya dari para penyerang ini.

“Untuk lokai belum bisa kami deteksi. Yang jelas entah itu dari dalam atau luar negeri serangannya bisa kami deteksi dan bisa kami atasi,” katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat