kievskiy.org

Paripurna DPR Senin Depan Sahkan Pimpinan Baru KPK 

LOGO Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tertutup kain hitam di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin, 9 September 2019. Penutupan tulisan KPK dengan kain hitam yang dilakukan sejak Minggu, 8 September 2019 itu merupakan bagian dari aksi simbolik jajaran pimpinan hingga pegawai KPK jika revisi Undang-undang KPK disetujui dan pimpinan KPK ke depan diisi orang-orang bermasalah.*/ANTARA
LOGO Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tertutup kain hitam di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin, 9 September 2019. Penutupan tulisan KPK dengan kain hitam yang dilakukan sejak Minggu, 8 September 2019 itu merupakan bagian dari aksi simbolik jajaran pimpinan hingga pegawai KPK jika revisi Undang-undang KPK disetujui dan pimpinan KPK ke depan diisi orang-orang bermasalah.*/ANTARA

JAKARTA, (PR).- Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan, pimpinan DPR telah mengagendakan Rapat Paripurna pada Senin, 16 September 2019 dengan salah satu agendanya adalah menyetujui lima calon pimpinan (capim) KPK yang telah dipilih Komisi III DPR.

"Tanggal 16 September itu memang ada beberapa agenda Paripurna, jadi sudah dijadwalkan. Jadi mudah-mudahan Senin besok Paripurna DPR akan mengesahkan pimpinan KPK yang terpilih lima orang," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat, 13 September 2019. 

Dia mengatakan, dirinya sudah mendengar dari Sekretariat Jenderal DPR RI bahwa ada surat dari pimpinan Komisi III DPR yang dikirimkan kepada Pimpinan DPR.

Surat itu menurut Fahri, meminta Pimpinan DPR mengagendakan Rapat Paripurna pada Senin, 16 September 2019 untuk menyetujui lima pimpinan KPK terpilih periode 2019-2023. "Jadi DPR akan mengagendakan Rapat Pimpinan, kalau tidak Jumat ini, ya berarti Senin pagi untuk penjadwalan Rapat Paripurna," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Komisi III DPR RI pada Jumat, 13 September 2019 dini hari melakukan pemilihan lima pimpinan KPK periode 2019-2023. Hasilnya yaitu Nawawi Pamolango (50 suara), Lili Pintouli Siregar (44 suara), Nurul Ghufron (51 suara), Alexander Marwata (53 suara), dan Firli Bahuri (56 suara). Komisi III DPR juga langsung mengadakan rapat antar-pimpinan kelompok fraksi dan memilih Firli Bahuri sebagai Ketua KPK periode 2019-2023

Terkait hal itu, Fahri Hamzah memberikan nasihat khusus kepada lima pimpinan baru KPK lewat akun Twitter @Fahrihamzah. Dikatakan, pimpinan KPK yang baru jangan berpolitik dan menggunakan intelijen. Demonstrasi pun harus segera dihentikan.

"Selamat kepada Pimpinan KPK yang baru. Kerja besar menunggu kembali pada pangkuan pertiwi, kembali pada konstitusi dan hukum. Hentikan segala kegiatan politik dan penggalangan intelejen. Bekerjalan sistematis dengan penguatan koordinasi, supervisi, dan monitoring. Sukses!" tulisnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat