kievskiy.org

Muktamar NU Dimulai, Keunggulan Said Aqil Diungkap Yenny Wahid: Dia Punya Keistimewaan

Ketua Umum PBNU Said Aqil Sirodj saat membuka pelaksanaan Muktamar Ke-34 NU di Ponpes Darussa'adah, Gunung Sugih, Lampung Tengah, Rabu, 22 Desember 2021.
Ketua Umum PBNU Said Aqil Sirodj saat membuka pelaksanaan Muktamar Ke-34 NU di Ponpes Darussa'adah, Gunung Sugih, Lampung Tengah, Rabu, 22 Desember 2021. /Antara/HO-Panitia Muktamar NU Antara/HO-Panitia Muktamar NU

PIKIRAN RAKYAT - Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34 secara resmi telah dibuka pada Rabu, 22 Desember 2021 di Pondok Pesantren Daarussa'adah, Gunung Sugih, Lampung.

Muktamar NU yang mengusung tema 'Menuju Satu Abad NU, Membangun Kemandirian Warga untuk Perdamaian Dunia' ini diselenggarakan pada 22 dan 23 Desember 2021 ini.

Dalam Muktamar NU kali ini, terdapat dua tokoh yang digadang-gadang memiliki basis pendukung kuat akan menjadi Ketua Umum (Ketum) PBNU selanjutnya.

Dua nama tersebut adalah Said Aqil Siradj sebagai petahana dan Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya yang kini menjabat sebagai Khatib Aam PBNU.

Baca Juga: Viral Video Penampakkan Wanita Berkerudung Merah di Lokasi Pengungsian Gunung Semeru, Perekam: Ya Allah Tolong

Terkait dua nama tersebut, tokoh perempuan NU, Yenny Wahid pun membeberkan kelebihan calon Ketua Umum PBNU.

Anak kedua Presiden ketiga Indonesia Abdurrahman Wahid alias Gus Dur tersebut mengatakan bahwa kedua calon sama-sama memiliki kapasitas untuk menjadi pemimpin PBNU ke depannya.

Untuk Said Aqil sebagai petahanan, Yenny Wahid mengatakan dia memiliki keunggulan dalam segi keilmuan.

"Kiai Said Aqil itu sangat alim. Dari sisi keilmuan, salah satu ulama tak tertandingi keilmuannya," ucapnya, Rabu, 22 Desember 2021, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @yennywahid, Kamis, 23 Desember 2021.

Baca Juga: Menko Airlangga Pimpin Langsung Rapat Persiapan Muktamar NU ke-34 untuk Disiplin Penerapan Prokes

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat