PIKIRAN RAKYAT - Maskapai Singapore Airlines mengaktifkan kembali penerbangannya ke Bali pada Rabu, 16 Februari 2022.
Ini menjadi maskapai asing pertama yang terbang ke Bali setelah pemerintah Indonesia membuka perbatasan Bali untuk wisatawan mancanegara.
Ditengah adanya Covid-19 varian Omicron, Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) justru berharap hal tersebut dapat membangkitkan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja yang tidak hanya bagi masyarakat Bali saja.
Walaupun PPKM Jawa-Bali memasuki level 3, menurut Luhut Binsar Panjaitan selaku Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI, itu terjadi bukan hanya akibat tingginya kasus tetapi juga karena rendahnya tracing.
“Berdasarkan Level asesmen saat ini, kami sampaikan bahwa Aglomerasi Jabodetabek, DIY, Bali, dan Bandung Raya naik ke Level 3, hal ini terjadi bukan hanya akibat tingginya kasus, tetapi juga karena rendahnya tracing,” ujar Luhut.
Nia Niscaya, selaku Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf menyampaikan secara tertulis bahwa kembali mendaratnya Singapore Ailines ke Bali merupakan salah satu hasil dari kolaborasi yang kuat antara Singapore Airlines, Kemenparekraf, Pemda Bali, Kemenhub, dan pihak terkait lainnya.
“Sehingga, hal ini dipastikan akan meningkatkan aksesibilitas wisatawan mancanegara ke Indonesia, khususnya Bali, mengingat demand pasar yang sangat besar untuk mengunjungi destinasi pariwisata di Indonesia," ujar Nia.
Baca Juga: Paula Verhoeven dan Irfan Hakim Tertawa 'Ngakak' Saat Ungkap Pendapat Tentang Sosok Mayang, Ada Apa?ni
Menurut Nia hal ini juga diharapkan dapat meningkatkan peluang pemangku kepentingan untuk bangkit dan mendorong perekonomian nasional melalui sektor pariwisata.