/photo/2022/04/11/23506237.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Aksi demo 11 April 2022 di depan Gedung DPR RI diwarnai dengan pemukulan terhadap pegiat media sosial Ade Armando.
Ade Armando dipukuli hingga hampir ditelanjangi sekumpulan orang yang diduga bukan merupakan kelompok mahasiswa.
Tak hanya itu, Ade Armando kabarnya diinjak-injak hingga babak belur dan berlumuran darah.
Dosen Universitas Indonesia itu kemudian harus dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga: Cendekiawan Muslim NU Kutuk Keras Pelaku Kekerasan Terhadap Ade Armando: Tidak Bisa Ditolerir
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan kasus pemukulan Ade Armando akan ditangani oleh Polda Metro Jaya sebagai kepolisian yang mengamankan aksi demo 11 April 2022 tersebut.
"Akan ditangani oleh Polda Metro Jaya. Siapapun yang terbukti melakukan perbuatan pidana akan diproses," kata Dedi dikutip dari Antara.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan turut membenarkan pemukulan terhadap Ade Armando.
"Iya kena pukulan dalam kegiatan demo tadi. Tetapi dari video yang beredar, itu dilakukan oleh massa aksi," kata Zulpan.