kievskiy.org

Wabah PMK Kian Meluas, Kini Menjangkiti Sapi di Sumatra Barat

Ilustrasi sapi - Pemkot Payakumbuh, Sumatra Barat melaporkan temuan empat sapi positif PMK.
Ilustrasi sapi - Pemkot Payakumbuh, Sumatra Barat melaporkan temuan empat sapi positif PMK. /Antara/Kornelis Kaha ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) semakin meluas dan menjangkiti sapi-sapi di beberapa wilayah Indonesia. 

Baru-baru ini, Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatra Barat menyatakan empat sapi di daerahnya positif terjangkit PMK. 

Pernyataan itu diketahui usai keluarnya hasil pemeriksaan dari Balai Veteriner Bukittinggi. 

Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh, Rida Ananda menuturkan bahwa empat sapi yang terjangkit PMK itu berada di satu lokasi dan kandang yang sama, yakni berada di Kelurahan Balai Jariang, Kecamatan Payakumbuh Timur. 

Baca Juga: Sempat Disindir Roy Suryo, Elon Musk Akhirnya Bikin Cuitan Pertemuan dengan Jokowi

"Jadi kita sudah meminta kepada Kadis Pertanian untuk mengisolasi empat sapi yang telah dinyatakan positif PMK ini," kata Rida.

Saat meninjau langsung ke salah sapi di Kecamatan Payakumbuh Utara, Rida mengatakan bahwa Pemkot Payakumbuh melalui Dinas Pertanian akan terus melakukan pengecekan secara bergulir kandang sapi.

Dengan ditemukannya PMK di Payakumbuh, Rida meminta masyarakat turut berhati-hati dengan penyakit tersebut, terlebih penularannya dinilai cepat.

"Jadi dengan kondisi ini kita mengajak seluruh peternak untuk bisa berhati-hati dan bersama-sama mencegah penularan PMK ini," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat