/photo/2022/06/22/1339014105.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Kontroversi terkait perang Ukraina dan Rusia dari berbagai perspektif kini bisa mudah untuk dimengerti.
Ini karena sebuah buku diterbitkan dalam bentuk semi novel karangan mantan Dubes Indonesia untuk Ukraina, Prof Dr Yuddy Chrisnandi.
Buku ini diberi judul, 'Cinta Keduaku Berlabuh di Ukraina' yang berisi memoar pengalaman Yuddy saat menjadi Dubes di Ukraina. Bahkan diperinci sejak kedatangan Yuddy, pada 21 April 2017, hingga dia mendarat kembali di Indonesia pada 31 Oktober 2021.
Baca Juga: Wilayahnya Dekat Waduk Juanda, Penduduk Kampung Ciputat Justru Krisis Air Bersih
"Buku ini adalah buku ilmiah, meski buku ini bertutur layaknya novel, namun di dalamnya juga terdapat sejarah Ukraina. Termasuk juga sejarah hubungan Indonesia dan Ukraina, namun intinya buku ini adalah pengalaman saya saat menjadi duta besar di sana," kata Yuddy seusai peluncuran buku tersebut, di Kantor Pikiran Rakyat, pada Selasa, 21 Juni 2022.
Menurut Yuddy, ke depan buku ini diharapkan mampu juga dijadikan sebagai panduan para mahasiswa hubungan internasional. Termasuk juga panduan bagi para diplomat untuk mengetahui kebudayaan di sana.
"Buku ini dibuat berdasarkan riset, pengalaman dan sejarah. Hanya saja buku ini saya sengaja mahalkan, ini karena hasil penjualannya akan disumbangkan kembali kepada Ukraina yang kini sedang kesulitan," katanya.
Baca Juga: Menang GP Kanada 2022, Max Verstappen Diprediksi Bisa Pertahankan Gelar Juara Dunia F1?
Prof. Dr. Maswadi Rauf, Guru Besar Ilmu Politik UI pun memberikan tanggapan terkait buku ini.