PIKIRAN RAKYAT - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mengungkapkan jika sektor penerbangan akan mengalami gangguan selama dua bulan ke depan.
Pernyataan tersebut disebutkan Susi Pudjiastuti dengan adanya berita dari Forbes yang menyebutkan ada beberapa gangguan penerbangan di sejumlah negara.
Bahkan, gangguan tersebut menyebabkan pembatalan penerbangan di sejumlah bandara seperti Asia, Eropa, Amerika Serikat, Australia, hingga Inggris.
Disebutkan dalam Forbes, ada lebih dari 10 ribu penundaan dan 1.700 pembatalan penerbangan.
Baca Juga: Harga Gabah Naik Jadi Rp470 Ribu per Kuintal, Petani di Majalengka Menyambut Gembira
Jumlah tersebut masih terus bertambah seiring dengan berakhirnya hari pada saat itu.
Menanggapi data yang diluncurkan Forbes, Susi Pudjiastuti kemudian memberikan peringatan mengenai gangguan penerbangan yang terjadi.
"Seperti yg sy tweet bbrapa hari lalu .. jadwal yg berubah/ cancelation.. rute yg dikonsolidasi dll akan terus terjadi dan sangat mengganggu minimal 2 bulan ke depan," kata Susi Pudjiastuti.
Sebelumnya, Susi Pudjiastuti memang sempat mengunggah mengenai adanya rescheduling dan konsolidasi penerbangan yang dimaksudkan untuk mengatasi kenaikan harga avtur dan yang berkaitan dengan penerbangan.