PIKIRAN RAKYAT - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengungkap lebih dari 3000 orang yang akan melakukan demo di dua lokasi di Jakarta Pusat.
Diketahui, dua lokasi yang dimaksud adalah kawasan Patung Kuda dengan 1.500 orang dan di depan Gedung DPR mencapai lebih dari 2.000 orang
Lebih lanjut, demo besar-besaran yang terjadi hari ini, 6 September 2022 dilakukan dari sejumlah elemen masyarakat, mulai dari buruh hingga mahasiswa.
"Ada dua tempat di Patung Kuda 1000 sampai 1500. Di DPR 2000 ke atas," ujar Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Purwanta menyampaikan, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News.
Meski dipenuhi lebih dari 3.000 orang pendemo, Polres Metro Jakarta Pusat menyatakan belum melihat perlunya pemberlakuan rekayasa lalu lintas.
Artinya, kebijakan rekayasa lalu lintas akan berlaku secara situasional, tergantung keadaan di dua lokasi demo itu.
"(Pengalihan arus) tentatif," ujarnya menegaskan.
Di sisi lain, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin menilai demo yang berlangsung dihadiri sekitar 11 elemen masyarakat, yang empat di antaranya menyuarakan penolakan kenaikan harga BBM.