PIKIRAN RAKYAT - Polisi tengah melakukan pendalaman dengan memeriksa terhadap dua orang selaku penanggung jawab festival musik Berdendang Bergoyang di Istora Senayan, Jakarta Pusat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin menyatakan, kedua penanggungjawab itu berinisial SA dan SH. Mereka dimintai keterangan dalam kapasitasnya sebagai saksi.
"Seputar masalah jumlah pengunjung yang membludak ya itu sangat jauh, kenapa sangat jauh berbeda dengan surat permohonan izin yang diajukan kepada kami," kata Komarudin kepada wartawan, Senin 31 Oktober 2022.
Menurutnya jumlah perizinan penonton yang diajukan ke pihaknya sangat jauh dengan kondisi di lapangan. Oleh karena itu pihaknya bakal mendalami apakah hal tersebut sengaja atau tidak.
Baca Juga: Polisi: Penonton Berdendang Bergoyang Melebihi Kapasitas, Harusnya 10 Ribu Diisi 21 Ribu Penonton
"Apakah ada unsur kesengajaan mereka mencetak tiket banyak diluar dari permohonan izin yang diajukan. Nah itu nanti baru dilihat indikasinya ke sana," katanya
Sebelumnya, festival musik Berdendang Bergoyang rencananya dilaksanakan selama tiga pada 28-30 Oktober di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakara Pusat.
Polisi belakangan mencabut izin penyelenggaran acara tersebut pada Sabtu, 29 Oktober 2022 karena alasan keselamatan penonton.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin sebelumnya juga menyebut bahwa izin yang diajukan panitia acara sebanyak 3.000 sampai 5.000 orang.