kievskiy.org

KTT G20 Bali: Ida Fauziyah Berharap Ada Kerja Sama dan Kolaborasi Pekerja

Foto yang diabadikan pada 12 November 2022 ini menunjukkan logo Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok 20 (G20) ke-17 di luar Apurva Kempinski, venue utama KTT G20 di Bali. (Xinhua/Wang Yiliang)
Foto yang diabadikan pada 12 November 2022 ini menunjukkan logo Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok 20 (G20) ke-17 di luar Apurva Kempinski, venue utama KTT G20 di Bali. (Xinhua/Wang Yiliang)

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo beserta Ibu Iriana Joko Widodo menggelar jamuan makan malam bagi pemimpin negara-negara G20, organisasi internasional, dan undangan lainnya di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Badung Bali, pada Selasa malam 15 November 2022.

Jamuan ini digelar sebagai bagian dari acara puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

Presiden menyampaikan apresiasinya atas kehadiran para pemimpin negara G20 serta lembaga internasional di GWK.

"Para pemimpin negara-negara G20, undangan, organisasi internasional, hadirin sekalian, terima kasih atas kehadirannya di Garuda Wisnu Kencana," ucap Presiden dalam sambutannya.

Baca Juga: TNI AL Siapkan 1.308 Personel dalam Kegiatan Sail Tidore yang Akan Dilaksanakan Pekan Depan

Presiden juga sempat menjelaskan makna Patung Garuda Wisnu Kencana kepada para tamu undangan yang hadir.

Menurut Presiden, makna patung GWK selaras dengan tugas yang diemban para pemimpin terhadap dunia dan kemanusiaan.

"Dalam mitologi Bali, patung ini menggambarkan cinta, tanggung jawab, keberanian, dan pengabdian. Ini adalah tugas kita terhadap dunia dan kemanusiaan," tutur Presiden.

Selepas makan malam, para kepala delegasi dan tamu undangan disuguhi beragam penampilan budaya.

Baca Juga: Rudal Ukraina Hantam Polandia, PM Belanda Salahkan Rusia

Lebih dari 200 penari menampilkan atraksi yang menggambarkan kekayaan dan keragaman warisan budaya bangsa Indonesia.

Sementara itu Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah yang turut hadir dalam jamuan makan malam tersebut.

Melalui pertemuan KTT G20 ini, ia berharap ada kerja sama dan kolaborasi untuk merumuskan berbagai perubahan bagi generasi masa depan dan era baru khususnya untuk mewujudkan kondisi terbaik bagi para pekerja.

"Mari kita bergandengan tangan dan berkolaborasi mewujudkan keadilan sosial bagi semua, tanpa ada kelompok yang tertinggal," tutupnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat