kievskiy.org

Banjir Semarang Buat 186 Penumpang Kereta Api Rasakan Overstappen, PT KAI Minta Maaf

Kereta mulai bisa melintas di Jalur Kereta Api di antara Stasiun Semarang Tawang – Alastua dan Kalibodri – Kaliwungu seiring menyurutnya banjir.
Kereta mulai bisa melintas di Jalur Kereta Api di antara Stasiun Semarang Tawang – Alastua dan Kalibodri – Kaliwungu seiring menyurutnya banjir. /PT KAI

PIKIRAN RAKYAT - Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto, Krisbiyantoro menuturkan saat ini perjalanan kereta api lintas utara Jawa yang sebelumnya tergenang banjir sudah kembali normal. Dia menerangkan air yang menggenangi bantalan rel mulai surut sejak pukul 05.00 WIB.

Dengan kondisi tersebut, mulai Senin, 2 Januari 2023 perjalanan KA lintas utara Jawa yang sempat dialihkan tak perlu lagi memutar lewat jalur selatan atau Purwokerto.

"Berdasarkan informasi yang kami terima, kondisi petak jalan di wilayah PT KAI Daop Semarang pada pukul 05.00 WIB sudah bisa dilewati KA," ujarnya.

186 Penumpang Terkena Overstappen

Sebelumnya diberitakan bahwa banjir Semarang membuat perjalanan kereta api sempat terkendala sehingga pihak PT KAI Daop 5 Purwokerto memutuskan untuk melakukan overstappen.

Baca Juga: Pidato Tahun Baru 2023, Presiden Ukraina dan Rusia Singgung Soal Kelanjutan Konflik Kedua Negara

Ada pun penumpang yang terkena overstappen difasilitasi moda transportasi lain khususnya bagi mereka yang hendak turun di Brebes, Tegal, dan Pekalongan.

"Overstappen dilakukan dengan memindahkan penumpang kereta api yang hendak menuju kota-kota tertentu menggunakan moda transportasi bus," tuturnya.

Setidaknya ada 186 penumpang yang merasakan sistem overstappen pada Minggu, 1 Januari 2023. Data tersebut diambil dari empat kereta api yang terdiri atas KA 7033 251s Brantas Tambahan relasi Blitas-Pasar Senen yang berdasarkan manifes terdapat sebanyak 36 penumpang turun di Pekalongan, 26 penumpang turun di Tegal, dan 29 penumpang turun di Brebes.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat