PIKIRAN RAKYAT - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama belasan mitranya salurkan Dana Abadi Umat. Mitra yang tergabung ini di antaranya Baznas, Laznas dan PPPA Darul Quran.
Selain itu ada pula Lazisnu-Nu Care, Lazismu Lazuq, dan Baitul Maal Muamalat. Turut serta pula DT Peduli, Solo Peduli, Dompet Dhuafa dan DMI. Sedangkan total dana yang diterima senilai Rp 15.873.124.750.
Bantuan tersebut berupa 50.000 Mushaf Alquran dan 17.000 kado ramadan. Bantuan lainnya adalah 41.000 bingkisan ramadan dan 1.100 Alquran Braille. Termasuk pula 1.000 Mushaf Alquran Imam dan 1.000 dudukan Alquran.
Bantuan tersebut akan disebar ke pelosok provinsi di Indonesia. Targetnya adalah seluruh lapisan masyarakat. Semisal jemaah masjid, majelis taklim dan mustahik di daerah minoritas. Tidak lupa pula para jompo dan anak berkebutuhan khusus.
Kepala BPKH Fadlul Imansyah menyerahkan bantuan secara simbolis kepada mitra kemaslahatan. Nantinya bantuan ini akan diteruskan kepada penerima manfaat.
Kegiatan ini dihadiri pula oleh Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi. Tampak pula Ketua Komisi VIII DPR Ashabul Kahfi dan Dirjen PHU Hilman Latief. Sementara dari para mitra kemaslahatan diwakili Rizaludin Kurniawan dari Baznas. Sedangkan acara diadakan di Jakarta pada Selasa 11 April 2023.
Fadlul pun menuturkan kegiatan kemasalahatan tersebut menggunakan nilai manfaat DAU. Adapun nilai pokoknya tetap dan akan terus bertambah. Sehingga tidak ada dana setoran awal yang digunakan untuk kegiatan kemaslahatan.
"BPKH terus berkomitmen dalam menyalurkan nilai manfaat Dana Abadi Umat (DAU) melalui bidang kemaslahatan salah satunya dalam bidang Sosial dan Keagamaan,"katanya.
Menurut dia, terdapat 6 plus 1 asnaf atau ruang lingkup kegiatan Kemaslahatan yaitu Pelayanan Ibadah Haji, Pendidikan dan Dakwah, Kesehatan, Sosial Keagamaan, Pemberdayaan Ekonomi Ummat, dan sarana-prasarana Ibadah serta tanggap bencana.