kievskiy.org

Roundup: Covid-19 di Indonesia Meningkat Jelang Lebaran 2023, hingga Jokowi Imbau Pemudik Vaksin

Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /REUTERS/Dado Ruvic

PIKIRAN RAKYAT - Jelang Lebaran 2023, kasus Covid-19 di Indonesia meningkat drastis pada Rabu 12 April 2023. Kasus positif meningkat hampir 1000 pasien atau sekitar 987 orang.

Sedangkan pasien yang sembuh tidak sampai setengahnya, yaitu 346 orang, dan untuk kasus aktif meningkat hingga 630 orang. Ada pun pasien yang meninggal sebanyak 11 orang.

Sehingga, total pasien yang positif di Indonesia sebanyak 6.753.393 orang, pasien yang sembuh sebanyak 6.585.054 orang, pasien aktif sebanyak 7.457 orang, dan pasien yang meninggal sebanyak 161.082 orang.

Jokowi Minta Pemudik Vaksin

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui bahwa kasus Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan dalam berapa waktu terakhir. Kenaikan tren ini terjadi menjelang Lebaran 2023 atau Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Meski begitu, Jokowi mengklaim situasi di Tanah Air masih aman. Bahkan kenaikan kasus Covid-19 kali ini masih berada di bawah standar Badan Kesehatan Dunia (WHO).

"Memang ada kenaikan tetapi kota masih jauh di bawah standarnya WHO. Standarnya WHO kurang lebih 8.000 dan kita berada di angka 600-900, saya kira kita masih terkelola terkendali dengan baik," kata Jokowi kata Jokowi seusai meresmikan Hunian Milenial untuk Indonesia di Depok, Kamis 13 April 2023.

Oleh sebab itu, Jokowi meminta masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi maupun vaksun booster. Terutama menjelang arus mudik Lebaran 2023.

"Hati-hati, yang belum vaksin, yang belum booster segera minta divaksin agar semuanya lingkungan kita terjaga dari Covid," ujar Jokowi.

Pada Senin 10 April 2023, sebanyak 494 kasus Covid-19 baru tercatat dalam sehari. Kemudian sehari setelahnya, Selasa 11 April 2023 kasus menjadi 944. Angka tersebut kemudian kembali naik pada Rabu 12 April 2023, menjadi 987 kasus per hari.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat