PIKIRAN RAKYAT – Sudah genap lima bulan Pilot Susi Air Philip Mark Marthens disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua pimpinan Egianus Kogoya, sejak 7 Februari 2023 lalu. Upaya pemerintah untuk membebaskan sang pilot masih ditunggu oleh banyak pihak.
Tak pelak saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertandang ke Jayapura, Papua dan Australia, pertanyaan soal langkah pemerintah membebaskan Pilot Susi Air selalu muncul. Jokowi pun menegaskan bahwa pemerintah tak lepas tangan.
Jokowi menyebut pemerintah telah berupaya maksimal untuk membebaskan Pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru itu. Namun dirinya tak bisa mengungkap rencana yang diambil pemerintah.
“Yang pasti pemerintah akan terus berupaya untuk membebaskan pilot berkebangsaan Selandia Baru itu,” ujar Jokowi pada Jumat, 7 Juli 2023 saat berkunjung ke Jayapura, Papua.
Baca Juga: 360 Istilah Barang yang Biasa Dibawa saat MOS atau MPLS, Ada Buah Putri Salju Sampai Usus Merdeka
Orang nomor satu di Indonesia ini menyayangkan tudingan buruk yang ditujukan kepada pemerintah terkait upaya pembebasan sang pilot. Jokowi menegaskan pemerintah tidak diam saja melihat warga negara asing jadi sandera kelompok separatis di Papua.
“Kita ini jangan dilihat diam saja loh. Karena sudah berupaya dengan amat sangat, namun tidak bisa dibuka terkait apa yang sudah dikerjakan di lapangan,” katanya.
Upaya-upaya pemerintah dalam membebaskan Pilot Susi Air tidak bisa diungkaokan ke publik. Jokowi pun meminta masyarakat untuk bersabar dan berdoa untuk keselamatan sang pilot.
“Pemerintah sudah berusaha keras untuk menyelesaikan persoalan itu dan masih terus berproses,” ujar Jokowi menegaskan.