PIKIRAN RAKYAT – Korban dugaan penipuan Mario Teguh dan Lina Teguh menangis histeris saat mengadukan nasibnya kepada Deddy Corbuzier. Pasalnya, mereka sudah kehilangan banyak harta demi menuruti permintaan dari sang motivator.
Tak disangka korban dugaan penipuan tetap terlena setelah dipaksa dan didoktrin oleh pasangan Mario Teguh dan Lina Teguh. Awalnya korban mengaku sudah menolak dengan tegas apa yang ditawarkan oleh pasangan motivator itu.
Namun pasangan Mario Teguh dan Lina Teguh selalu memberi iming-iming kepada korban dugaan penipuan. Korban dugaan penipuan mengaku sampai mentransfer sejumlah uang untuk mengembangkan bisnis yang dijanjikan.
Korban menyebut pelaku yang saat ini merupakan terlapor meminta mereka mengirimkan sejumlah uang sebagai tanda awal kerja sama. Namun korban ditagih sejumlah uang sebelum tanggal yang ditetapkan dalam MoU.
"26 Agustus itu dia kontak aku, yang tadinya aku gak mau jadi mau, tanggal 30 ketemu, dia suruh kita tanda tangan, kita komplain karena tanggal MoU beda, dan yang tanda tangan bukan Mario Teguh tapi Lina Teguh,” ujar Syarah, dikutip dari YouTube Deddy Corbuzier pada Selasa, 1 Agustus 2023.
"Kita DP Rp1 miliar, pas tanggal 15 September kita ditagih Rp100 juta. Kita udah keluar duit Rp1,7 miliar buat ke Lina Teguh,” katanya menambahkan.
Syarah dan suami, Sunyoto Indro Prayitno mengaku sampai mengalami kerugian hingga Rp5 miliar. Bahkan Syarah menyebut istri Mario Teguh selalu mendoktrinnya untuk memberi berbagai fasilitas mewah seperti tiket keluar negeri.
"Kita disuruh branding keliling dunia, tapi tiket first class kita yang bayar, kita didoktrin supaya mau bayarin dia naik first class, kami jual mobil Porsche. Kalau kerugian produk dan sebagainya hampir Rp5 miliar,” ujar Syarah menambahkan.