/photo/2022/10/16/2998593867.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan saat ini masih menjadi single fighter untuk Pemilihan Presiden (Pilpres 2024). Dalam artian, belum ada pasangan yang akan berperan sebagai bakal calon wakil Presiden (cawapres) mendampingi pria berusia 54 tahun itu. Meski demikian, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut dipastikan didukung tiga partai.
Tiga partai itu yaitu PKS, Nasional Demokrat (NasDem), dan Demokrat. Mereka bergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
Berkaitan dengan bakal cawapres, Anies menyebut ia mendapatkan usulan dari kiai Nahdlatul Ulama (NU). Usulan tersebut diberikan ketika Anies Baswedan berkunjung ke Pondok Pesantren At Tauhid Surabaya pada Kamis, 10 Agustus 2023.
Baca Juga: AHY Luncurkan Buku, Anies Baswedan Terpukau
"Ya kemarin siang saya menerima rekomendasi nama yang disampaikan oleh para kiai di Surabaya. Kemudian saya terima itu dan saya sampaikan terima kasih karena sudah ikut memikirkan, sudah ikut melihat nama-nama yang bisa berjuang bersama," kata Anies Baswedan.
Ada lima nama yang diusulkan oleh para kiai dari NU. Kelima orang tersebut yaitu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Tenny Wahid, ketua umum PKB, Muhaimin Iskandar, ketua umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Menko Polhukam Mahfud MD.
Menurut Anies Baswedan, aspek penting dari rekomendasi para kiai tersebut bukan nama tokoh yang akan dipasangkan. Pria berusia 54 tahun itu melihat sumbangsih yang telah diberikan dari rekomendasi tersebut.
Baca Juga: AHY Singgung Ketidakjelasan Soal Cawapres Anies Baswedan: Buat Tidak Optimal, Waktu Sangat Berharga
"Kenyataan bahwa para kiai dan ulama secara serius memikirkan ini membekali kami. Dengan doa, dengan arahan, bahkan membekali kami dengan pilihan. Nanti pada saatnya akan diumumkan," ujar Anies Baswedan.