kievskiy.org

Bareskrim Polri Menolak Laporan Soal Puan Maharani, PPMM: Hak Polisi, Kita Yakin Mereka Profesional

Ketua Persatuan Pemuda Mahasiswa Minang (PPMM) David memperlihatkan barang bukti yang dibawanya saat hendak melaporkan Puan Maharani di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat 4 September 2020.
Ketua Persatuan Pemuda Mahasiswa Minang (PPMM) David memperlihatkan barang bukti yang dibawanya saat hendak melaporkan Puan Maharani di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat 4 September 2020. / ANTARA/ Anita Permata Dewi

PIKIRAN RAKYAT - Pernyataan Ketua DPP PDIP Bidang Politik, Puan Maharani, yang menyebut harapannya agar provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mendukung Pancasila, viral jadi sorotan publik dan berujung pada pelaporan.

Pernyataan tersebut disampaikan Puan Maharani saat mengumumkan pasangan Cagub-Cawagub Sumatera Barat untuk Pilkada 2020.

"Rekomendasi diberikan kepada Insinyur Mulyadi dan Drs H Ali Mukhni.

Baca Juga: 5 Fakta Abdul Gafur: Meninggal karena Covid-19, Mengawali Karier di AURI hingga Menjabat Menpora

Merdeka! Semoga Sumatera Barat menjadi provinsi yang memang mendukung Negara Pancasila," kata Puan, seperti dikutip dari Antara.

Meskipun berujung pelaporan ke pihak kepolisian, akan tetapi pelaporan dari Persatuan Pemuda Mahasiswa Minang (PPMM) terhadap Puan Maharani ini mendapat penolakan petugas BAreskrim Polri.

Pasalnya pelaporan yang dilakukan PPMM dianggap tidak memenuhi unsur untuk melaporkan sang putri dari Presiden ke 5 RI Megawati Soekarnoputri itu.

Baca Juga: Akui Pernah Pacaran dengan Chelsea Islan, Bastian Steel Ungkap Alasan Putus

“Kedatangan kita diterima dengan baik, kita diskusi sangat alot.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat