PIKIRAN RAKYAT - Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto, menyatakan bahwa Erick Thohir, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), tidak boleh aktif di tim pemenangan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024. Pernyataan ini muncul dalam konteks perdebatan tentang peran Erick Thohir dalam kampanye politik, mengingat posisinya yang strategis dalam pemerintahan.
Prabowo Subianto mengungkapkan pendiriannya saat ditemui oleh media usai menghadiri deklarasi Induk Koperasi Unit Desa (KUD) di Jakarta pada Sabtu. Dia menyatakan, "Kan saya sudah mengatakan bahwa beliau menteri, jadi mungkin tidak boleh aktif di tim pemenangan."
Namun, Prabowo juga mencatat bahwa Erick Thohir telah menyatakan dukungannya kepada dirinya dalam kontestasi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024.
"Di depan pers, di depan Anda semua, beliau menyatakan dukung saya," ujar Prabowo, Ketua Umum Partai Gerindra.
Baca Juga: Jika Gibran Batal Jadi Bacawapres, Erick Thohir Bakal Digandeng Prabowo?
Sementara itu, sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, telah menyatakan bahwa Erick Thohir sejak awal telah menjadi bagian dari tim pemenangan KIM. Oleh karena itu, tidak perlu lagi ajakan untuk bergabung bersama Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Rakabuming Raka. Dasco menyatakan, "Dari awal memang Pak Erick sudah bersama-sama dengan kami, ikut merancang dan segala macam, sehingga ya kami tidak perlu mengajak lagi karena dia bukan orang luar."
Selain itu, TKN Prabowo-Gibran akan diumumkan pada Kamis, 9 November 2023. Hal ini disampaikan oleh Dasco, yang sekaligus mengonfirmasi bahwa pengumuman struktur TKN Prabowo-Gibran akan dilakukan pada tanggal tersebut, membatalkan kabar sebelumnya yang menyebut pengumuman akan dilakukan pada Kamis, 2 November 2023.
Di sisi lain, Prabowo Subianto telah mengunjungi kediaman Erick Thohir di Jakarta pada Selasa, 31 Oktober 2023. Dalam pertemuan tersebut, Erick Thohir menyatakan dukungannya kepada Prabowo Subianto.
"Anak laki-laki saya tadi bicara, Pak, ini yang namanya ekonomi harus dijaga, karena ini bagian masa depan anak muda kita untuk terus menjadi pengusaha dan pekerja. Jadi, Pak, terima kasih. Saya akan mendukung Pak Prabowo karena ini suatu kehormatan buat saya dan keluarga," kata Erick.***