kievskiy.org

TikTok Shop Dikabarkan Buka Lagi, Mendag Ingatkan Izin e-Commerce

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. /ANTARA/Wahyu Putro A

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag RI) melarang TikTok Shop melakukan transaksi atau penjualan barang di aplikasi media sosial mereka. TikTok merupakan raksasa media sosial asal China besutan Bytdace yang mengakuisisi Tokopedia sebanyak 75 persen dan menjadi pengendali eCommerce bernuansa hijau tersebut.

"Boleh saja (jualan), tapi buat izin sendiri. Kalau toko langsung (di satu aplikasi TikTok), tidak bisa," kata Zulkifli dikutip dalam keterangannya, Senin 11 Desember 2023.

Meski demikian, pria yang akrab disapa Zulhas itu enggan berbicara terlalu jauh soal rencana penggabungan TikTok dengan Tokopedia lewat skema akuisisi.

Dia menyebut, setelah dua pekan beredar kabar Tiktok bakal bermitra dengan eCommerce Indonesia, pihaknya belum mendapatkan informasi maupun pembahasan dengan dirinya. "Belum ada (pembahasan dengan TikTok)," ucapnya menyambungkan.

Senada dengan Zulhas, Direktur Perdagangan Melalui Sistem Elektronik dan Perdagangan Jasa Kementerian Perdagangan, Rifan Ardianto, juga mengingatkan TikTok tidak boleh berjualan di aplikasinya. Hal yang boleh mereka lakukan hanya sebatas promosi.

"Dalam regulasi tidak boleh (aplikasi media sosial bertransaksi) dan mengacu pada Permendag 31," ucap Rifan.

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengumumkan TikTok akan memegang 75,01 persen saham Tokopedia. Hal ini sejalan dengan investasi yang dikucurkan TikTok kepada Tokopedia guna menggarap pasar e-commerce di Indonesia.

TikTok menyatakan komitmennya untuk berinvestasi sebesar lebih dari USD 1,5 miliar atau sekitar Rp 23,42 triliun (asumsi kurs Rp 15.614 per dolar AS) di Tokopedia.

Melalui kerja sama ini, TikTok akan memiliki pengendalian atas PT Tokopedia. Fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok di Indonesia akan dioperasikan dan dikelola oleh PT Tokopedia.

“Apabila rencana investasi ini dapat diselesaikan oleh para pihak, hal ini akan menyebabkan TikTok menjadi pemilik dari 75,01 persen dari total modal yang diitempatkan dan disetor penuh di Tokopedia,” tulis Sekretaris Perusahaan GoTo, R.A Koesoemohadiani dalam keterbukaan di BEI, Senin 11 Desember 2023.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat