PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Ahmad Muzani menyoroti fenomena orang dalam (ordal) yang disinggung calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan saat debat Pilpres 2024.
"Orang dalam itu kan fenomena dalam setiap kekuatan. Ada, selalu ada," katanya kepada wartawan pada Jumat, 15 Desember 2023.
Muzani lantas menyinggung soal orang-orang yang berada di sekitar Anies saat dirinya menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
Baca Juga: Anies Ngaku Kesal dengan Ordal, Ruhut Sitompul: Lupa TGUPP? Ordalnya Dia
"Yang dimasukkan oleh Pak Anies ketika gubernur adalah orang-orang yang ada di sekitarnya dia, waktu dia jadi, tim suksesnya, tapi biasa itu," ujarnya.
Kendati demikian, Muzani menampik jika dirinya menormalisasi fenomena ordal tersebut. Namun menurutnya, hal itu tak menjadi masalah asalkan orang yang dibantu ordal ini memenuhi standar.
"Asal orang itu memenuhi standar profesional, standar administrasi, ya enggak apa-apa. Memenuhi standar administrasi, standar publik, memenuhi syarat publik. Jika layak kan, dan segala macam itu bisa," ucapnya.
Anies Kesal dengan Ordal
Anies Baswedan menyoroti fenomena ordal saat berdebat dengan dengan capres nomor urut 2, Prabowo Subianto pada Selasa, 12 Desember 2023.
"Fenomena ordal ini menyebalkan. Di seluruh Indonesia kita menghadapi fenomena ordal. Mau ikut kesebelasan ada ordalnya, mau jadi guru ordal, mau masuk sekolah ada ordal, mau dapat tiket konser ada ordal," ujarnya.