PIKIRAN RAKYAT - Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan mengatakan tidak semua negara berhasil membentuk superholding seperti Temasek di Singapura.
Dahlan mencontohkan Khazanah Nasional Berhad di Malaysia yang juga mencontoh Singapura.
Meski Khazanah sudah berbentuk superholding, tak semua BUMN Malaysia menyatu di Khazanah. Petronas, salah satu perusahaan pelat merah yang tetap berada di luar Khazanah.
Baca Juga: Noda Darah Michael Jackson di Ranjang, Jadi 'Warisan Terakhir' sang Legenda yang Dilelang Rp37 Juta
Untuk diketahui, sebelumnya Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengusulkan Kementerian BUMN bubar dan diganti dengan superholding BUMN.
"Khazanah, artinya kekayaan, tidak kunjung seperti Temasek. Bahkan terus tertinggal dari Petronas sendiri," ujar Dahlan dikutip dari situs pribadinya, Disway.id, Kamis 23 September 2020.
Menurut Dahlan, Khazanah belakangan ini juga bermasalah. Superholding itu disebut-sebut dijadikan kendaraan oleh Perdana Menteri Najib Razak untuk mencari dana politik.
Baca Juga: Deputi Menteri Kesehatan Italia Janjikan Suporter Bisa Kembali ke Stadion di Serie A
Jika tanpa skandal itu pun, lanjut dia, Khazanah juga bukan kelas Temasek. Khazanah tidak kunjung mampu menyelamatkan anak-anak perusahaannya.