/photo/2024/04/13/2737326369.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Polisi melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) area sekitar Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu, 13 April 2024. Berdasarkan pantauan di lokasi sekira pukul 13.31 WIB, polisi menutup akses jalan dari Mampang ke arah pintu masuk kebun binatang Ragunan atau tepatnya di traffic light Kementerian Pertanian. Polisi menutup jalan menggunakan barrier.
Walhasil, kendaraan dari arah Mampang atau Jalan Warung Jati Barat dialihkan menuju Pasar Rebo. Bagi masyarakat yang ingin berwisata ke Taman Margasatwa Ragunan, nantinya bisa berputar arah di kolong flyover Jagakarsa.
Kendaraan yang datang dari arah Cilandak masih bisa langsung berbelok ke kiri di traffic light Kementerian Pertanian menuju pintu masuk Taman Margasatwa Ragunan.
Sementara itu, Jalan RM Harsono yang menjadi akses masuk utama ke Kebun Binatang Ragunan terpantau padat. Sepeda motor, mobil, maupun Bus Transjakarta berjalan merayap setelah traffic light Kementerian Pertanian.
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela mengatakan, pengalihan arus lalu lintas dilakukan lantaran volumen kendaraan di Jalan RM Harsono sudah sangat padat. Menururnya, barrier akan dibuka jika kepadatan mulai mencair.
“Karena masuk ke Ragunan ini sangat sangat macet, jadi dialihkan ke sana dulu sebentar. Nanti sesudah terurai di jalan RM Harsono baru dibuka lagi,” kata Anggiat, Sabtu, 13 April 2024.
Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, mencatat ada 76.282 pengunjung pada Sabtu, 13 April 2024, sekira pukul 13.00 WIB. Mereka membeli tiket secara online maupun offline di loket kebun binatang Ragunan.
“Ada kemungkinan hari ini merupakan jumlah pengunjung tertinggi selama tiga hari libur Lebaran, mulai dari Kamis, Jumat, dan Sabtu,” kata Wahyudi kepada wartawan, Sabtu, 13 April 2024.
Wahyudi menyebutkan, jumlah pengunjung Ragunan hari ini menyentuh rekor tertinggi sejak hari pertama libur Lebaran 2024. Jumlah pengunjung yang datang 76.282 orang dan diprediksi akan terus bertambah.
“Datanya masih jam 13.00 WIB. Nanti kita closing data jam 17.00 WIB atau jam 5 sore. Ada kemungkinan hari ini puncak dan bisa jadi 100 ribu tembus karena jam 13.00 saja sudah 76 ribu,” ucap Wahyudi.***