/photo/2024/04/29/1864115234.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas menerima kunjungan Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi. Pertemuan yang berlangsung di Kantor Pusat Kementerian Agama (Kemenag) RI ini membahas rencana pemberian kemudahan layanan pengiriman barang jemaah haji dari Arab Saudi ke Indonesia.
Turut mendampingi Menag, Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Hilman Latief dan Staf Khusus Menteri Agama, Ishfah Abid Aziz atau Gus Alex.
“Berasal dari keluhan jemaah haji di tahun sebelumnya yang mana kargo baru sampai ke Indonesia setelah dua bulan pengiriman karena dibawa lewat laut, kita bisa kerja sama dengan perusahaan di Arab Saudi, namanya MCS agar pengirimannya jauh lebih cepat,” ujar Faizal, Senin (29/4/2024).
Faizal menyebutkan, dengan kerja sama tersebut, pengiriman barang-barang jemaah akan dikirim lewat udara. Jadi ketika jemaah haji sampai di tanah air, barang-barang mereka yang dikirim lewat kargo pun akan sampai juga.
Faizal juga menyampaikan hasil perbincangannya dengan Dirjen Bea Cukai, Askolani. Ia mengatakan bahwa Dirjen Bea Cukai berkomitmen mengirimkan petugasnya ke Arab Saudi yang nantinya akan melakukan pemeriksaan kargo jemaah haji sebelum dikirim dari Arab Saudi ke Indonesia. Hal itu ia sampaikan sebagai respons dari masukan Menag supaya kerja sama ini tidak ditunggangi oleh pemain-pemain gelap yang bukan termasuk jemaah haji.
“Jadi ini pre-inspection. Jadi nantinya saat kargo masuk ke Indonesia, pemeriksaannya bisa lebih minim, hanya scan x-ray saja untuk memastikan tidak ada barang terlarang masuk. Penawaran layanan pengiriman kami sampai ke pintu rumah jemaah, karena memang kelebihan Pos Indonesia itu tersebar sampai pelosok negeri,” imbuhnya.
Menag mengatakan, sosialisasi pelayanan pengiriman barang jemaah ini akan mulai disosialisasikan kepada para calon jemaah haji sejak datang ke embarkasi. “Nanti bisa kita adakan sosialisasi sejak di embarkasi,” ungkapnya.***