kievskiy.org

Kasus Ibu di Tangerang dan Ibu Baju Oranye Lecehkan Anak Kandung: Sama-sama BU, Otaknya Akun FB Icha Shakila

Ilustrasi anak laki-laki.
Ilustrasi anak laki-laki. /Pexels/Aa Dil

PIKIRAN RAKYAT - Media sosial tengah dihebohkan dengan bermunculannya video pelecehan yang dilakukan ibu kandung terhadap anaknya yang masih kecil. Dua pelaku yang videonya viral di media sosial pun telah diringkus Polisi.

Satu pelaku merupakan seorang ibu di Tangerang, Banten. Sedangkan yang terbaru adalah ibu baju oranye yang berasal dari Bekasi, Jawa Barat.

Ada pola yang sama dalam viralnya video pelecehan anak kandung tersebut, yakni keduanya sama-sama melakukan aksi keji itu karena masalah ekonomi alias butuh uang (BU). Keduanya pun ditawari oleh akun Facebook yang sama, Icha Shakila.

Ibu di Tangerang

Sebuah video asusila yang melibatkan ibu dan anak viral di media sosial TikTok beberapa hari terakhir. Kehebohan pun terjadi sampai ke X (Twitter), setelah akun @kegblgnunfaedh dan @dhemit_is_back mengunggah ulang video tersebut.

Meski video ibu yang melecehkan anak laki-laki kandungnya yang masih berusia lima tahun itu sudah tidak ada, tetapi warganet ramai membagikan foto tangkapan layar dari rekaman tersebut.

Setelah kasus itu ramai menuai kecaman dan viral di media sosial, ibu berinisial R (22) itu pun kini ditetapkan sebagai tersangka. Dia menjadi tersangka dalam kasus perekaman dan penyebaran video asusila dengan seorang anak di sebuah rumah kontrakan Jalan Aren II, Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Provinsi Banten.

"Kami melakukan penangkapan terhadap satu orang tersangka kasus dugaan tindak pidana orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dokumen elektronik yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan dan atau tindak pidana pornografi dan atau tindak pidana perlindungan anak," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Senin 3 Juni 2024.

Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, pelaku adegan asusila dan sekaligus pembuat video telah menyerahkan diri dan ditangkap di Polres Tangerang Selatan.

"Terduga pelaku tadi malam (2 Juni 2024) telah diserahkan ke Subdit Siber Polda Metro Jaya untuk ditangani lebih lanjut," kata Kasi Humas Polres Tangerang Selatan AKP Agil Sahril.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat