PIKIRAN RAKYAT - Ragam upaya dan teknologi diciptakan untuk meningkatkan produktivitas industri. Salah satunya seperti inovasi yang diciptakan oleh Shell.
Dalam kegiatan yang bertajuk Shell ExpertConnect yang digelar di Bandung, Jawa Barat, Shell Indonesia membahas terkait peningkatan produktivitas industri Tanah Air, dengan pemanfaatan pelumas gemuk atau grease.
VP Technical Shell Indonesia Farista Andi Kusuma menjelaskan pelumas gemuk dapat mengoptimalkan potensi produktivitas industri serta menekan biaya operasional secara signifikan.
“Kami telah menghadirkan pelumas gemuk Shell Gadus yang telah melalui pengembangan teknologi selama lebih dari 80 tahun. Penggunaan Shell Gadus tidak hanya dapat mendukung peningkatan produktivitas industri, namun juga penghematan biaya bagi para pelanggan kami,” ujar dia dalam keterangan tertulis, Senin, 19 Juni 2024.
Senada dengan Andi Kusuma, Akademisi asal Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (FTMD ITB) Raden Dadan Ramdan menjelaskan proses perawatan yang baik akan mencegah kegagalan dalam aplikasi industri. Apabila terjadi kegagalan mesin, aktivitas industri dan produktivitas akan terhenti.
“Proses pelumasan yang sesuai dengan kebutuhan industri atau aplikasi dan proses perawatan yang sesuai dengan SOP (Standard Operating Procedure) akan membantu mencegah kegagalan ini,” jelasnya dilansir dari Antara.
Di era transisi energi, para pelaku industri menghadapi tantangan dalam menghadirkan efisensi dan produktivitas yang lebih tinggi. Pabrikan yang menjadi pesaing Pertamina ini menghadirkan program bertajuk Value Improvement Program.
Program rangkaian solusi produk dan layanan teknis yang akan memetakan masalah lubrikasi maupun memenuhi kebutuhan gemuk untuk menjaga peralatan industri pada kondisi yang menantang sehingga dapat mencapai efisiensi operasional yang paling optimal.
Disebutkan bila Shell berkomitmen untuk memenuhi permintaan produk gemuk premium yang terus meningkat di Indonesia.