PIKIRAN RAKYAT – Seluruh Tim Indonesia dipaksa mundur dan tidak dapat melanjutkan pertandingan di turnamen Yonex All England 2021.
Hal itu diduga karena adanya penumpang yang terkonfirmasi positif Covid-19, dalam penerbangan yang sama dengan para atlet Bulu Tangkis Indonesia dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu, 13 Maret 2021 lalu.
Melalui keterangan resminya pada Kamis, 18 Maret 2021, Manajer Tim Indonesia Ricky Soebagdja pun memberikan penjelasan.
“Pada saat tadi di lapangan, panitia menyampaikan langsung kepada saya bahwa Tim Indonesia harus menarik diri,” ucapnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal Youtube Badminton Indonesia.
Baca Juga: Al Belum Melakukan Kewajiban Sebagai Suami, Andin Tetap Sabar, Ikatan Cinta Kamis 18 Maret 2021
Ricky Soebagdja mengungkapkan bahwa terdapat sebuah pesan elektronik (email) yang masuk kepada seluruh Tim Indonesia.
“Dari 24 tim yang berangkat ke Birmingham ini, 20 mendapatkan email dari goverment Inggris. Dari 20 yang dapet email ini, yang dinyatakan bahwa harus isolasi selama 10 hari,” tuturnya.
Ricky Soebagdja pun mempertanyakan keputusan tersebut kepada panitia All England, karena adanya sebagian besar Tim Indonesia yang diharuskan menjalani isolasi selama 10 hari.
Baca Juga: Mengaku Teler Saat Syuting di Acara Sule, Catherine Wilson: Namanya Juga Enggak Sadar