kievskiy.org

Lindswell Pertahankan Gelar Juara Dunia

PEWUSHU indonesia, Lindswell Kwok (tengah) berfoto bersama atlet Jepang, Naoko Ichikizaki (kiri) dan Suijin Chen dari Hongkong usai pengalungan medali. Lindswell mempertahankan gelar juara dunia kategori taulo (seni) nomor tijiquan (dua pedang) dalam 13th World Wushu Championship 2015 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (15/11/2015).*
PEWUSHU indonesia, Lindswell Kwok (tengah) berfoto bersama atlet Jepang, Naoko Ichikizaki (kiri) dan Suijin Chen dari Hongkong usai pengalungan medali. Lindswell mempertahankan gelar juara dunia kategori taulo (seni) nomor tijiquan (dua pedang) dalam 13th World Wushu Championship 2015 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (15/11/2015).*

JAKARTA, (PRLM).- Pewushu Indonesia Lindswell Kwok mempertahankan gelar juara dunianya di 13th World Wushu Championship 2015 di Istora Senayan, Minggu (15/11/2015), di kategori toulo (seni) nomor tajijian (dua pedang). Sebelumnya, dia juga berhasil keluar sebagai juara dunia baru di kategori yang sama, namun di nomor tajiquan (tangan kosong). Dengan perolehan poin tertinggi, 9.61, Lindswell menyisihkan atlet Jepang Naoko Ichikizaki (9.55) dan Hongkong Suijin Chen (9.54). Usai pertandingan dia mengaku bersyukur dengan hasil tahun ini. Mengingat di penyelenggaraan sebelumnya dua tahun lalu, dirinya gagal membawa gelar di nomor tajiquan dan hanya memperoleh perak. "Target awal memang hanya satu emas, tapi karena tahu pesaing utama saya asal Tiongkok absen, saya jadi pikir ini peluang besar. Makanya saya tampil habisan di hari ini," katanya. Lindswell mengaku setelah dirinya berhasil mengambil gelar juara dunia di nomor tajiquan, kepercayaan dirinya bertambah. Mengingat dia sudah tahu kondisi dan atmosfer di lapangan saat bertanding. "Saya awalnya tidak berpikir menang terlebih dahulu, main fokus saja yang penting tidak ada potongan nilai," ungkapnya menambahkan. Dengan tambahan emas dari Lindswell ini, maka sementara Indonesia telah mengumpulkan tiga gelar juara dua. Selain dua dari Lindswell, satu tambahan gelar lainnya datang dari Charles Sutanto yang turun di nomor Jianshu (pedang) menyisihkan pewushu asal Malaysia, Weng Son Wong dan Hasung Lee dari Korea. Hasil yang diperoleh saat ini sudah melebihi prestasi Indonesia di Kejuaraan Dunia sebelumnya di Kuala Lumpur 2013 lalu. Dimana Indonesia hanya membawa pulang satu emas, satu perak, dan tiga perunggu. Indonesia masih berpeluang menambah perolehan emas sore ini dari nomor taijiquan putra atas nama Fredy dan nanquan(jurus selatan) lewat peraih emas Asian Games 2014, Juwita Niza Wasni dan Ivana Ardelia Irmanto. (Wina Setyawatie/A-147)***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat