BANDUNG, (PR).- Sekitar 50 wasit yang berasal dari 20 Provinsi mengikuti pelatihan wasit level Internasional cabang olahraga angkat besi, di Hotel Kedaton, Kota Bandung, Senin 23 Oktober 2017).
Asisten Deputi Peningkatan Tenaga dan Organisasi Keolahragaan Kemenpora RI, Marheny Dyah Kusumawati mengatakan, pelatihan ini digelar tak lain untuk mempersiapkan tenaga wasit. Khususnya agar dapat bertugas pada ajang multi event internasional Asean Games 2018 yang akan diselenggarakan di Jakarta dan Palembang.
"Tujuan pelaksanaan kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan penyelenggaraan Asian Games 2018 cabang olahraga angkat besi. Kami ingin mempersiapakan tenaga wasit yang dapat bertugas di ajang tersebut sesuai dengan kriteria Internasional Federation dalam hal ini International Weighlifting Federation (IWF)," ucap Marheny di Bandung, Senin 23 Oktober 2017.
Marheny mengungkapkan, pelatihan digelar pada 22 hingga 26 Oktober 2018. Pelatihan ini dapat dilaksanakan setelah Kementrian Pemuda dan Olahraga bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat Seluruh Indonesia (PB PABBSI).
"Melalui pelatihan ini, ke depannya para peserta dapat memperoleh lisensi atau sertifikat internasional sehingga representatif untuk bertugas di Asian Games. Sehingga cabang olahraga angkat besi dapat meneruskan tradisi emas Asian games," kata dia.
Dengan demikian, Marheny yakin dengan adanya pelatihan tersebut mampu mengangkat prestasi olah raga angkat besi di Asean Games 2018. Pasalnya, cabor angkat besi merupakan salah satu cabor unggulan Indonesia di Asean Games maupun Olimpiade.
"Angkat besi ini merupakan cabor unggulan Indonesia diajang Asian Games dan Olimpiade. Oleh karena itu saya berpesan prestasi ini untuk terus dipertahankan atau bahkan ditingkatkan dengan melakukan pembinaan yang berjenjang dan berkelanjutan," kata dia.
Wasit angkat besi berlisensi
Dia menambahkan, berdasarkan data dari PB PABBSI bahwa saat ini PABBSI hanya memiliki 7 orang wasit Internasional II. Dengan begitu, pihaknya sangat menyambut baik fasilitas dari Kemenpora untuk meningkatkan level sertifikat para wasit angkat besi. Apa lagi, lulusan terdekat dari pelatihan ini dipersiapkan untuk pelaksana teknis di Asian games 2018.
"Dengan lebih banyaknya jumlah wasit angkat besi internasional maka Insya Allah dapat mendongkrak kualitas dan kuantitas penyelenggaraan even angkat besi baik nasional ataupun internasional. Sehingga secara langsung dapat berdampak terhadap peningkatan prestasi angkat besi," katanya.